Santapan Enak Ini Justru Dilarang Dikonsumsi Astronot Saat Ada di ISS

By Afkar Aristoteles Mukhaer, Selasa, 29 Maret 2022 | 14:00 WIB
Roti punya dampak bahaya jika dibawa ke luar angkasa. Remah-remahnya berisiko merusak sistem pesawat dan bahkan mengenai mata astronot. (Lutfi Fauziah)

Nationalgeographic.co.id—Banyak makanan lezat yang berisiko memberikan masalah kesehatan kepada kita, sehingga sebagian orang memilih untuk diet.

Ternyata, diet itu tidak seberapa dibandingkan astronot di luar angkasa yang justru dilarang sama sekali dikonsumsi selama misi. Hal itu bertujuan agar mereka tidak keracunan makanan, walau belum pernah sebelumnya ada laporan seperti itu.

"Di NASA, kami sebenarnya punya standar mikrobiologi yang lebih tinggi dibandingkan dengan kebanyakan perusahaan di industri makanan umum," ujar Xulei Wu, ahli makanan NASA dan manajer sistem makanan untuk Stasiun Luar Angkasa (ISS), dilansir dari Popular Science.

Ketatnya NASA perihal makanan juga termasuk pada keamanan dan penyimpanannya untuk perjalanan antariksa. Semua itu ditujukan agar mencegah penyakit potensial yang diakibatkan dari semua produk makanan yang dikirim ke ISS, sehingga harus melewati pengujian yang ketat.

Makanan yang gagal dalam pengujian, produknya harus dibuang dari proses cadangan makanan astronot. Sementara yang lulus, harus dipastikan aman untuk dikonsumsi dan mampu memberikan banyak nutrisi dalam satu porsinya.

  

Baca Juga: Ancaman Rusia atas Sanksi AS, Bagaimana Nasib Stasiun Luar Angkasa?

Baca Juga: Akan Purnatugas, NASA Berencana Jatuhkan ISS di Point Nemo Tahun 2031

Baca Juga: Mengapa Batas Umur Astronaut Wanita dan Pria Berbeda? Ini Alasannya!

  

Seluruh kru boleh membuat whislist kuliner dan meminta makanan atau minuman tertentu yang diingkan selma misi. Wu menjelaskan, proses uji coba dan perjalanan lewat roket, mungkin membuat beberapa santaapan ini tidak bisa tiba ke stasiun tepat waktu, dan bisa jadi tidak dikirim sama sekali. 

"Kami tidak punya kendaraan kargo untuk pergi ke sana setiap pekan untuk mengirim apa yang mereka inginkan," tukasnya. "Oleh karena itu, kami harus kemas makanan mereka terlebih dahulu dan membuat semua makanan di kendaraan kargo bahkan sebelum awak kapal diluncurkan." Kelak jika perjalanan antariksa begitu memungkinkan dan bisa dilakukan untuk jarak yang jauh, Wu mengatakan, NASA ingin meningkatkan teknologi pemrosesan dan pengemasan yang lebih baik untuk agar makanan bisa bertahan.