Titanochampsa iorii, Buaya Raksasa yang Hidup Bersama Dinosaurus

By Ricky Jenihansen, Rabu, 28 Desember 2022 | 11:00 WIB
Rekonstruksi kehidupan Titanochampsa iorii. (Julia d’Oliveira)

Fragmennya terdiri dari atap tengkorak yang diawetkan sebagian, termasuk sebagian besar sisi kanannya.

Baca Juga: Ngeri! Inilah Deinosuchus, Buaya Purba Raksasa Memangsa Dinosaurus

Baca Juga: Temuan Tulang Dinosaurus Dari Dalam Perut Buaya Purba di Australia

Baca Juga: Mambawakale ruhuhu, Buaya Purba Berusia 240 Juta Tahun dari Tanzania

Baca Juga: Penemuan Jejak Fosil Ungkap Buaya Purba Berjalan dengan Dua Kaki

“Mengingat ukurannya yang besar dan sifatnya yang terpisah-pisah, bahan tersebut awalnya diberi label sebagai tengkorak titanosaurus parsial di pameran museum, tetapi kemudian diakui sebagai tengkorak buaya yang terpisah-pisah,” kata ahli paleontologi.

“Meskipun tidak lengkap, spesimen tersebut memiliki beberapa karakter unik,” tambah mereka.

"Ada tanda-tanda abrasi yang jelas di permukaan atap, tetapi ornamennya masih bisa diamati, terutama di squamosal, di sudut lateral tengkorak."

Fosil tersebut, kata peneliti, terdiri dari lubang-lubang kecil dengan jarak teratur dan alur-alur samar.

“Selain mewakili kelompok yang sejauh ini kurang dikenal di Kapur Brasil, Titanochampsa iorii berkontribusi untuk pemahaman yang lebih baik tentang aspek evolusi buaya dan mengapa Neosuchia berhasil, sementara sebagian besar buaya punah pada akhir Zaman Kapur. periode,” tutup Fachini.