Bukan Cuma Siklus Alami, Manusia Memang Penyebab Perubahan Iklim

By Afkar Aristoteles Mukhaer, Sabtu, 4 Februari 2023 | 09:00 WIB
Seekor beruang kutub menyeberangi lapisan es di Arctic Bay, Nunavut, Kanada. Ketika es mencair, keseimbangan ekosistem di kutub-kutub Bumi pun bergejolak akibat perubahan iklim. (Florian Ledoux)

Baca Juga: Beruang Kutub dan Perubahan Iklim: Seputar Kabar Hoaks dan Faktanya

Baca Juga: Bukan Besok atau Lusa, Dampak Perubahan Iklim Terjadi Hari Ini!

Baca Juga: Polusi Plastik Menjadi Salah Satu Penyebab Terbesar Perubahan Iklim

Baca Juga: Permukaan Laut Naik dengan Pesat, Negara Mana yang Cepat Terdampak?

Namun di satu sisi, pengurangan lahan hutan yang ditujukan sebagai lahan pertanian untuk kita makan, atau pertambangan untuk perekonomian, juga menjadi penyebabnya. Aktivitas penggundulan hutan dan perubahan lahan menyebabkan emisi karbon tidak terserap dengan baik, padahal itulah fungsi keberadaan mereka.

Hilangnya hutan juga bisa berdampak buruk dalam siklus hidrologi, yang pada akhirnya membuat cuaca semakin sulit ditebak. Beberapa lahan terbuka pun menjadi lebih rentan terkena abrasi dan erosi. Fungsi mereka sebagai sebagai tutupan ekosistem di bawahnya, menjadi hilang sehingga paparan suhu panas bisa menerpa makhluk hidup.

Ribuan hasil penelitian pun sepakat, manusia adalah biang kerok perubahan iklim yang terjadi. Oleh karena itu, spesies manusia modern adalah yang paling bertanggung jawab, sehingga berbagai lembaga lintas negara, belakangan, menyepakati ragam usaha untuk menanggulangi dampak perubahan iklim. Lagipula, siapa yang bisa menanggulangi perubahan iklim selain kita?