Dalam perjalanan pulang, Kaisar Zhengde secara tidak sengaja jatuh ke danau saat sedang memancing. Ia kemudian jatuh sakit dan meninggal ketika dia baru berusia 30 tahun.
Kaisar Zhengde adalah orang kuat yang mahir dalam seni bela diri dan pelatihan militer. Oleh karena itu, penyakit mematikan setelah jatuh menimbulkan banyak kecurigaan. Tapi tidak ada yang tahu persis apa yang menyebabkan kematiannya.
Semasa hidupnya, Zhengde tidak memiliki anak laki-laki. “Jadi sepupunya Zhu Houcong didukung untuk menjadi kaisar berikutnya dari Dinasti Ming,” kata Young.
Baca Juga: Kaisar Tiongkok Renzong, Bawa Kemakmuran Meski Reformasi Dinasti Gagal
Baca Juga: Penakut dan Enggan Bertakhta, Kaisar Tiongkok Qingzong Membawa Petaka
Baca Juga: Apakah Selir Kaisar Tiongkok Cixi Merupakan Pelopor Gerakan Feminisme?
Baca Juga: Kaisar Wen dari Sui, Perampas Kejam nan Berjasa di Kekaisaran Tiongkok
Dalam sejarah Tiongkok, Kaisar Zhengde dianggap sebagai kaisar yang kontroversial. Beberapa orang mengira dia konyol dan tidak bisa dipercaya karena perilakunya yang sangat menyimpang. Yang lain percaya jika Zhengde hanya ingin bersenang-senang, memiliki rasa ingin tahu tinggi, dan mencintai kebebasan.
Di luar semua tingkah nyelenehnya, Zhengde adalah Kaisar Tiongkok yang baik. Ia mampu memilih banyak pejabat cerdas dan menerapkan devolusi. Di sisi lain, dia selalu mengendalikan segalanya, termasuk pejabatnya.
Dia mereformasi pajak dan kebijakan perdagangan internasional dan membuat rakyatnya hidup makmur. Kesuksesan militer yang luar biasa dicapainya dengan mempertahankan Kekaisaran Tiongkok di perbatasan.
Pengalaman hidupnya luar biasa dan penuh warna, mungkin Kaisar Tiongkok Zhengde tidak peduli dengan apa yang ditulis tentangnya.