Sementara itu, Behnken adalah seorang insinyur uji terbang Angkatan Udara AS sebelum bergabung dengan NASA. Ia telah menghabiskan waktu 29 hari di luar angkasa dengan waktu perjalanan 37 jam.
Behnken akan berperan sebagai komandan operasi gabungan dan bertanggung jawab pada docking dan undocking kapsul Dragon. Hurley akan bertugas mengatur peluncuran, pendaratan, dan pemulihan kendaraan sebagai komandan pesawat ruang angkasa Dragon.
Kedua pria ini akan mengenakan pakaian antariksa yang dirancang oleh SpaceX dengan bantuan dari perancang kostum Hollywood, Jose Fernandez.
Bagaimana astronaut sampai ke luar angkasa?
Roket Falcon akan lepas landas dari launchpad 39A di Kennedy Space Centre, Florida, dengan membawa pesawat luar angkasa Crew Dragon di mana terdapat Behnken dan Hurley di dalamnya.
Tak lama setelah lepas landas, roket akan terpisah dalam dua tahap. Tahap pertama akan kembali ke kapal pendarat SpaceX yang akan ditempatkan di Samudra Atlantik, lepas pantai Florida. Sementara bagian kedua roket akan melanjutkan perjalanan dengan Crew Dragon.
Ketika sudah berada di orbit, kapsul Crew Dragon kemudian akan berpisah dengan roket dan berkelana dengan kecepatan 17 ribu mph sebelum bertemu dan menyatu dengan stasiun luar angkasa.
Apa yang dilakukan di sana?
Behnken dan Hurley akan menguji sistem kontrol lingkungan Crew Dragon, serta layar dan pendorong manuvernya. Kedua astronaut ini juga akan memonitor sistem dok otonom selama pendekatan ke stasiun ruang angkasa.
Duo ini akan menjadi anggota kru Ekspedisi 63 yang nantinya melakukan tes lebih lanjut pada kapsul Crew Dragon bersama dengan tugas-tugas lain yang berkaitan dengan antariksa.
Source | : | The Independent |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR