Menurut MMN KB Ragunan memiliki 32 ekor harimau. Namun, dari jumlah itu tidak ada anakannya. Terakhir dia merawat anak harimau sumatera pada tahun 2011.
Membantah
Kepala Humas KB Ragunan Wahyudi Bambang membantah bahwa instansinya punya hubungan spesial dengan Pasar Hewan Pramuka. "Siapa itu orang Pramuka (Pasar Pramuka) yang ngomong. Sini biar saya pukulin," kata Bambang ketika dikonfirmasi Warta Kota.
Menurutnya, informasi itu tak benar sama sekali. Sebab anakan hewan langka di KB Ragunan berfungsi untuk dikonservasikan. "Tidak benar itu, jangan sensasional-lah," ujar Bambang.
Penulis | : | |
Editor | : | Kontributor Singapura, Ericssen |
KOMENTAR