Bagaimana jika robot yang biasa terkesan kaku dan asing dari bentuk manusia, menjadi robot yang dibentuk seperti penari Bali? Tapi begitu lah faktanya. Tiga Mahasiswa jurusan Teknik Elektro Universitas Surabaya (Ubaya) merealisasikan bentuk tersebut.
Ketiga Mahasiswa ini membuat robot hasil rancangannya sesuai dengan gerak penari saat menarikan tarian khas Bali, seperti: Tari Anoman, Tari Legong Keraton, dan lain sebagainya.
Robot yang dibuat oleh tiga Mahasiswa semester enam ini diberi nama Niniteus. Niniteus merupakan kepanjangan dari Nini berarti panggilan wanita dewasa di Bali dan Teus memiliki singkatan Teknik Elektro Universitas Surabaya.
Menurut ketiga pembuatnya, Okky Andriansyah, Hamdi Fawazal, dan Bagus Olifianto, dua robot penari Bali ini memiliki program yang membuat robotnya bergerak sesuai tariannya. Tarian Anoman dan Tarian Legong Keraton yang sudah terprogram pada Niniteus. Niniteus peka terhadap suara dan lagu, lalu menghasilkan gerakan-gerakan layaknya menari. Niniteus yang dilengkapi dengan pakaian tari khas Bali ini juga mampu melakukan gerakan seperti; tengok ke kanan dan ke kiri, menggangguk, maju dan mundur, serta jongkok setengah badan layaknya gaya khas penari Bali.
Gerakan Niniteus yang memiliki gerak layaknya penari Bali ini hanya melewati kurun waktu empat bulan untuk modifikasinya. Ke depannya ketiga Mahasiswa ini berharap Niniteus bisa melestraikan budaya bangsa.
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Kebun Binatang Manusia Jadi Potret Kelam Rasisme dalam Sejarah Dunia
KOMENTAR