Nationalgeographic.co.id—Para astronom baru saja menemukan penjelasan mengenai misteri asal-usul sinar gamma dan neutrino di alam semesta. Menurut mereka, cahaya dan partikel paling energik di alam semesta itu bisa jadi berasal dari lubang hitam yang nyaris tidak aktif.
Mereka meyakini teori ini dapat menjelaskan kelebihan sinar gamma 'lunak' di alam semesta tanpa bergantung pada elektron-elektron dingin (nontermal). Penjelasan yang bergantung pada elektron dingin ini selalu menjadi penjelasan yang bermasalah, karena elektron pada dasarnya menjadi termal pada rentang waktu yang dianggap terlalu pendek untuk menghasilkan partikel-partikel energi tinggi.
Sinar gamma dan neutrino sendiri sebenarnya tidak terlalu langka. Radiasi gamma adalah bentuk cahaya paling energik di Semesta, dan telah terdeteksi pada energi yang sangat tinggi—kisaran teraelektronvolt.
Source | : | Science Alert |
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR