Perempuan tidak perlu khawatir menggunakan sperma dari donor pria yang tergolong tua sebab tingkat keberhasilannya sama dengan menggunakan sperma pria muda, ungkap peneliti.
Kekhawatiran ini mulai muncul seiring meningkatnya rata-rata usia donor sperma di Inggris—sejak hak untuk mendonorkan sperma secara anonim dihilangkan tahun 2005.
Dokter mengatakan wanita cemas jika mereka mengambil sperma pria tua tingkat keberhasilan kehamilan akan rendah.
Para ahli menegaskan hanya pria tua dengan sperma terbaik dapat menyumbang sperma.
Sebuah presentasi di konferensi tahunan European Society of Human Reproduction and Embryology menunjukkan rata-rata usia donor adalah 26 tahun sebelum perubahan hukum dan 34 tahun sesudah hukum diubah.
"Ini mungkin menyangkut perempuan, yang sudah tua, yang tahu peluang mereka untuk hamil lebih rendah, sehingga jika mereka mengambil sperma yang lebih tua mereka berpikir kesempatan untuk hamil akan berkurang," kata Dr Meenakshi Choudhary dari pusat fertilitas Newcastle.
"Donor sperma adalah sekelompok orang terpilih yang sehat dan sudah memenuhi berbagai syarat," tegas Choudhary kepada BBC.
| Penulis | : | |
| Editor | : | Kontributor Singapura, Ericssen |
KOMENTAR