Nationalgeographic.co.id—Orang Mesir kuno mengalami beragam penyakit sama seperti yang dialami orang pada masa sekarang. Tetapi tidak seperti kebanyakan di era modern, mereka menghubungkan pengalaman tersebut dengan penyebab supernatural. Misalnya pilek, seseorang yang menderita sakit tersebut tidak akan diobati dengan obat-obatan dan tirah baring. Tetapi dengan mantra magis dan mantra.
Hal ini terungkap dalam Papirus Ebers (bertanggal sekitar tahun 1550 SM), teks medis terpanjang dan terlengkap yang masih ada terkait pandangan Mesir tentang perawatan medis: "Sihir efektif bersama-sama dengan obat-obatan. Obat efektif bersama-sama dengan sihir." Sihir dimaksud berupa mantra, mantra, dan ritual, yang memanggil kekuatan gaib yang lebih tinggi untuk menyembuhkan pasien atau mengobati gejala.
Dikutip World History, Heka adalah dewa sihir dan juga obat-obatan, tetapi ada sejumlah dewa yang dipanggil untuk penyakit yang berbeda. Serket (Selket) dipanggil untuk gigitan kalajengking. Sekhmet dipanggil untuk berbagai masalah medis. Nefertum, dalam pemberian aroma terapi. Bes dan Tawreret melindungi ibu hamil dan anak-anak. Sobek akan turun tangan dalam operasi.
Source | : | World History |
Penulis | : | Hanny Nur Fadhilah |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR