Kepala Badan SAR Nasional, Bambang Soelistyo, mengatakan pihaknya baru saja mengevakuasi tiga jenazah penumpang pesawat AirAsia QZ 8501. Dua jasad berjenis kelamin pria dan seorang perempuan. Jenazah perempuan berpakaian pramugari.
Ketiga jenazah ditemukan dalam kurun waktu yang berdekatan.
"Jenazah pria pertama ditemukan pukul 06.06 WIB. Jenazah perempuan pada pukul 06.45 WIB. Kemudian jenazah pria selanjutnya pukul 06.56 WIB," jelas Bambang dalam konferensi pers pukul 08.00 WIB, Rabu (31/12).
Secara keseluruhan, menurut Bambang, enam jasad telah dievakuasi dan kini masih di kapal.
"Cuaca buruk di lokasi evakuasi, hujan deras dan gelombang mencapai dua hingga tiga meter. Begitu cuaca baik, semua jasad langsung dikirim ke Pangkalan Bun Di sana sudah ada tim menunggu untuk memandikan dan sebagainya. Di Pangkalan Bun juga sudah ada 168 peti jenazah," kata Bambang.
Pagi ini, lanjutnya, Basarnas dan TNI menyiagakan 67 penyelam.
"Mereka sekarang di Pangkalan Bun. Begitu cuaca baik, langsung dikirim ke lokasi evakuasi," ujarnya.
Selain personel, Basarnas dan TNI menyiapkan 17 helikopter dan sembilan pesawat. Adapun sedikitnya 16 kapal berada di sekitar lokasi.
Peneliti Ungkap Hubungan Tanaman dan Bahasa Abui yang Terancam Punah di Pulau Alor
Penulis | : | |
Editor | : | Kontributor Singapura, Ericssen |
KOMENTAR