Burung-burung masa kini ternyata merupakan keturunan keluarga dinosaurus. Dalam jurnal Science, para peneliti memaparkan bagaimana dinosaurus bertransformasi menjadi burung. "Para leluhur burung itu mengembangkan trik adaptasi baru, seperti bulu, sayap, furcula (tulang yang berada di antara leher dan dada burung) dan bergerak empat kali lebih cepat ketimbang dinosaurus lain," kata Darren Naish, pakar palaeontologi vertebrata di University of Southampton.Berikut 10 dinosaurus yang berevolusi menjadi burung.
1. Archaeopteryx
Ketika pertama kali ditemukan di Jerman pada tahun 1861, fragmen Archaeopteryx dielu-elukan sebagai hubungan yang hilang antara burung dan dinosaurus serta menjadi bukti bagi teori evolusi saat ini. Hewan seukuran gagak ini hidup sekitar 150 juta tahun yang lalu dan mempunyai bulu-bulu yang identik dengan burung-burung modern. Tapi fragmen Archaeopteryx juga memiliki gigi tajam, ekor panjang kurus dan jari-jari bercakar.
2. Beipiaosaurus
Beipiaosaurus adalah salah satu theropods berbulu terbesar dengan panjang 7 kaki dan tinggi 3 kaki. Untuk waktu yang lama, para ilmuwan tidak tahu bagaimana untuk mengklasifikasikan Beipiaosaurus. Karena ia memiliki karakteristik umum yang ditemukan di antara dinosaurus pemakan tumbuhan. Beipiaosaurus hidup sekitar 125 juta tahun yang lalu dan memiliki paruh ompong, gigi geraham yang digunakan untuk mengunyah tanaman dan perut buncit yang menggembung. Tetapi theropods merupakan satu-satunya kelompok dinosaurus yang sejauh ini dikenal memiliki bulu, dan banyak ilmuwan mengambil bulu Beipiaosaurus sebagai bukti theropod.!break!
3. Caudipteryx
Caudipteryx adalah theropod seukuran merak yang hidup sekitar 125 juta tahun yang lalu. Seperti layaknya burung merak, Caudipteryx memiliki ekor berbulu panjang yang memungkinkan untuk ditampilkan seperti kipas. Caudipteryx juga memiliki bulu-bulu di bagian bawah yang menutupi sebagian besar tubuhnya yang membantu agar tetap hangat.
4. Coelophysis
Coelophysis merupakan dinosaurus kecil yang hidup sekitar 210 juta tahun yang lalu. Ia merupakan pemburu yang cepat dan tangkas, serta memiliki tulang berongga dan tengkorak berlubang, yang membantu untuk mengurangi berat dan meningkatkan kecepatan. Beberapa fosil telah ditemukan dengan tulang Coelophysis lain kecil di dalamnya, dan pada awalnya, para ilmuwan berpikir bahwa Coelophysis mungkin hamil dan melahirkan anaknya. Namun saat ini diyakini bahwa Coelophysis mungkin salah satu kanibal yang kadang-kadang memakan Coelophysis muda.!break!
5. Compsognathus
Compsognathus adalah salah satu dinosaurus terkecil yang pernah ditemukan. Hidup sekitar 150 juta tahun yang lalu dan mungkin kerabat Archaeopteryx purba. Compsognathus memiliki kaki panjang, tulang berongga dan ekor panjang yang kaku untuk menjaga keseimbangannya ketika memburu mangsa berkaki cepat.
6. Dilong
Sepupu muda Tyrannosaurus rex ini hidup sekitar 130 juta tahun yang lalu dan memiliki bulu seperti bulu baru tumbuh, yang merupakan awal dari bulu burung modern. Dinamai seperti dalam mitos naga kaisar China, Dilong. Bulu digunakan untuk menjaga agar tetap hangat, dan para ilmuwan menduga mungkin saja T-Rex remaja juga punya bulu.
7. Rahonavis
Hewan seukuran gagak ini termasuk dalam kelompok dinosaurus yang sama sebagai Velociraptor. Akan tetapi, Rahonavis memiliki banyak ciri seperti burung. Rahonavis hidup sekitar 80 juta tahun yang lalu dan memiliki cakar berbentuk sabit yang dapat ditarik pada ujung tengah setiap kaki. Rahonavis memiliki bulu sayap seperti burung tapi juga memiliki tulang ekor panjang tulang Archaeopteryx.!break!
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR