Tak terasa sudah 4 hari berlalu sejak New Horizons berpapasan dengan Pluto. Tapi bagi Pluto, New Horizons belum sehari meninggalkan dirinya. Meskipun demikian, saat ini wahana antariksa tersebut sudah menjauh pada jarak 4,9 juta kilometer dari Pluto.
Dari pertemuan sesaat itu, Pluto yang selama ini penuh misteri akhirnya bisa kita kenal lebih dekat. Banyak sekali hal menarik sekaligus mengejutkan yang diperlihatkan oleh New Horizons.
Wajah Pluto yang diperkirakan dihiasi banyak bopeng kawah ternyata justru cukup mulus. Kawah yang dilihat tidak banyak dan planet kerdil ini ternyata memiliki pegunungan setinggi 3.500 meter yang diberi nama Norgay Montes. Nama Norgay Montes atau Norgay Mountain berasal dari nama Tenzing Norgay pendaki dari Nepal yang menjadi salah satu dari dua orang pertama yang mencapai puncak Gunung Everest. Charon si satelit Pluto pun tidak menampakkan banyak kawah. Dan yang menarik di sini adalah kehadiran gunung di dalam kanal dan endapan materi gelap yang membentuk daerah gelap yang diberi nama Mordor!
Meskipun New Horizons sudah menjauh dari Pluto, data yang ia ambil saat terbang lintas masih terus dikirimkan ke Bumi. Jangan berharap seluruh data akan tiba dalam sekejap karena kemampuan New Horizons mengirimkan data ke Bumi butuh waktu cukup lama. Diperkirakan seluruh data baru akan selesai dikirim New Horizons dalam waktu 9-16 bulan.
Masih banyak cerita dan kejutan yang menanti.
Sabtu, 18 Juli 2015 dini hari, dalam rilisnya NASA memaparkan foto-foto terbaru dari New Horizons sekaligus memberikan analisa awal terkait apa saja yang sudah disajikan oleh New Horizons.
Sebelum kita bercerita lebih banyak tentang Pluto, dalam rilis kali ini, New Horizons juga memperlihatkan foto terbaru dari Nix yang berhasil dipotret. Nix, satelit Pluto yang ditemukan pada tahun 2005 bersama Hydra ini berhasil dipotret oleh LORRI dari jarak 590.000 kilometer. Nix yang diperkirakan berbentuk lonjong dengan ukuran 40 kilometer hanya menampakkan satu sisinya saja pada New Horizons. Sisi inilah yang berhasil dipotret dengan ukuran fitur cukup kecil hanya 6 kilometer.
Itu sekilas tentang Nix. Foto dengan resolusi yang lebih baik akan dikirimkan juga oleh New Horizons.
Bagaimana dengan Pluto? Ada beberapa poin penting yang berhasil dianalisa dari foto-foto diterima tim peneliti dari New Horizons dengan fokus pada area Tombaugh Regio aka si area terang berbentuk hati di daerah ekuator Pluto. Foto yang dianalisa berasal dari pemotretan Pluto dari jarak 77.000 kilometer dari permukaan.
!break!Dataran Es di Jantung Hati Pluto
Daerah terang berbentuk hari di ekuator Pluto tersebut memang menarik. Daerah berbentuk hati yang diberi nama Tombaugh Regio tersebut diperkirakan memiliki komposisi campuran es nitrogen dan karbon monoksida. Kehadiran limpahan karbon monoksida tampak oleh instrumen Ralph di area barat Tombaugh Regio dengan konsentrasi yang meningkat ke arah tengah kontur yang tampak seperti mata banteng.
Dari foto-foto area Tombaugh Regio yang dikirimkan New Horizons, terdapat pegunungan es Norgay Montes dan dataran datar nan beku yang kemudian diberi nama Sputnik Planum.
Sputnik Planum yang berada di utara Norgay Montes atau tampak sangat datar tanpa kawah dan diperkirakan masih aktif secara geologi.
Penulis | : | |
Editor | : | Kontributor Singapura, Ericssen |
KOMENTAR