Menghabiskan waktu setahun di luar angkasa ternyata mengubah manusia. Lebih tepatnya, menambah tinggi badan hingga 2 inci.
Setidaknya, itulah perubahan mencolok yang ditemukan pada astronaut Scott Kelly saat ia kembali ke Bumi pekan ini setelah 340 hari berada di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).
“Pertumbuhan tersebut sudah diperkirakan, dan itu hanya sementara,” ujar astronom NASA, Jeff William kepada CNN.
"Astronot bertambah tinggi di luar angkasa karena tulang belakang memanjang,” kata William.
“Tapi tak lama setelah di Bumi, tinggi mereka akan kembali seperti sebelum penerbangan,” tambahnya.
Kelly dan kosmonot Rusia Mikhail Kornienko mendarat di Kazakhstan pada 1 Maret. Kemudian ia menuju ke Houston, tempat Kelly bertemu kembali dengan saudara kembarnya, mantan astronot Mark Kelly.
Dua bersaudara berusia 52 tahun itu menjadi bagian dari Twins Study NASA. Studi in melibatkan 10 percobaan berbeda dari selusin lembaga penelitian karena NASA ingin mempelajari bagaimana perbandingan manusia kembar identik setelah menghabiskan waktu setahun di dua lingkungan yang sangat berbeda.
Menurut Los Angeles Times, beberapa studi telah meminta sampel dari kedua saudara, termasuk darah, urin, feses, sel pipi dan air liur.
Salah satu studi ingin melihat bagaimana sistem kekebalan tubuh merespon vaksin flu yang diberikan. Studi lain meneliti telomere yang berada pada ujung rantai DNA, untuk mencari tanda-tanda penuaan dan stres. Bahkan ada studi psikologi yang meneliti fenomena aneh yang dikenal sebagai “space fog”—kurangnya kewaspadaan—yang telah dilaporkan oleh beberapa astronaut.
Mendokumentasikan kepulangannya
Ketika berada di luar angkasa, Kelly berbagi banyak foto cantik dari luar angkasa melalui akun twitternya, termasuk kelakuan jenaka dirinya saat menakut-nakuti rekan sesama astronaut sambil mengenakan kostum gorila.
Saat ini, ketika ia berada di tanah yang kokoh, Ia seakan menemukan kembali Bumi dan berbagi petualangan barunya.
Seperti senja yang ia lihat di Norwegia
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR