Telinga merah dan terasa panas biasanya identik dengan amarah tinggi. Namun, hal ini juga bisa disebabkan oleh beberapa kondisi kesehatan tertentu. Telinga yang memerah bisa hanya salah satu atau bahkan keduanya sekaligus. Apa saja?
Berikut merupakan beberapa kemungkinan yang menjadi penyebab telinga merah dan panas
Malu, marah, atau panik adalah penyebab paling umum dari telinga yang tiba-tiba kemerahan. Hal ini terjadi akibat adanya peningkatan aliran darah ke daerah telinga.
(Baca juga: Penyebab Telinga Berdengung)
Telinga juga bisa memerah sebagai reaksi dari perubahan suhu (baik dingin ke panas, atau sebaliknya), konsumsi alkohol, sehabis olahraga, dan perubahan hormon efek menopause atau setelah kemoterapi. Selain memerah, telinga Anda juga bisa terasa hangat.
Terpapar sinar matahari dalam jangka waktu cukup lama dapat menyebabkan kulit telinga dan sekitarnya berwarna kemerahan. Gejala kulit terbakar lainnya termasuk rasa terbakar, nyeri, dan sakit ketika disentuk ditekan. Untuk kasus yang lebih parah, kulit bahkan bisa melepuh dan mengelupas akibat terbakar matahari.
Adanya infeksi pada kulit juga bisa menjadi salah satu penyebab telinga merah dan terasa sakit. Contohnya selulitis yang diakibatkan oleh infeksi bakteri. Bakteri bisa masuk ke tubuh melalui luka, gigitan serangga, dan kulit kering. Selain menyebabkan telinga merah, bengkak, dan terasa panas, selulitis juga bisa menyebabkankelelahan, demam, hingga menggigil.
Eksim seboroik atau dermatitis seboroik dapat menyebabkan kulit telinga berwarna kemerahan. Eksim seboroik ditandai dengan bercak merah gatal dan bersisik pada kulit kepala dan punggung, serta wajah.
Umumnya penyebab eksim seboroik belum diketahui. Hal ini masih diduga terkait dengan genetik dan interaksi sistem kekebalan tubuh dengan organisme yang hidup di kulit.
Cara mengatasi telinga merah akan berdasarkan penyebabkan. Jika diakibatkan oleh paparan sinar matahari berlebih, kulit yang iritasi dapat Anda oleskan gel lidah buaya atau minum obat pereda nyeri seperti ibuprofen.
(Baca juga: Solusi Jika Ada Benda Terperangkap di Dalam Telinga)
Anda juga bisa mengompres telinga yang memerah dan panas dengan kompres dingin. Jika disebabkan oleh infeksi, pengobatan utamanya adalah dengan antibiotik.
Namun, telinga merah ini tidak boleh diabaikan saja. Segera cari pertolongan medis jika telinga terasa sakit, nyeri jika ditekan, terasa berdengung, apalagi jika mengeluarkan darah tiba-tiba.
Penting juga untuk mencari perawatan medis untuk mengatasi nfeksi bakteri seperti selulitis, terutama jika gejala telinga merah tersebut disertai demam.
Artikel ini pernah tayang di hellosehat.com. Baca artikel sumber.
Penulis | : | |
Editor | : | hera sasmita |
KOMENTAR