"Ini termasuk menilai ukuran ruang kecil sebelum mencoba masuk."
Apakah fleksibilitasnya yang mengesankan berarti kucing pada dasarnya adalah cairan atau fluida? Marc-Antoine Fardin, seorang fisikawan di Paris Diderot University, menyelidiki pertanyaan itu dalam sebuah studi tahun 2014, di mana dia memenangkan Hadiah Nobel Ig, sebuah parodi dari Hadiah Nobel yang menghormati penelitian yang "membuat orang tertawa, lalu pikirkan.
Baca Juga: Dunia Hewan: Penemuan Spesies Baru Hiu Kucing Berekor Gergaji
Baca Juga: Dunia Hewan: Jagalah Kucing Anda di Dalam Rumah, Demi Kesehatan Semua
Baca Juga: Aktif Saat Malam, Apakah Kucing Benar-benar Bisa Melihat dalam Gelap?
Baca Juga: Wahai Para Pembenci Kucing, Sains Tidak Berpihak pada Kalian
Fardin menyimpulkan bahwa kucing bisa menjadi cair atau menjadi padat, tergantung situasinya, tulisnya dalam artikel tahun 2017 di The Conversation. Cairan secara tradisional didefinisikan sebagai bahan yang menyesuaikan bentuknya agar sesuai dengan wadah.
Dengan waktu yang cukup, kucing memenuhi definisi ini, dengan gambar di internet menunjukkan bahwa mereka dapat masuk ke dalam wastafel, vas, mangkuk, stoples, dan gelas anggur, catat Fardin dalam studinya.
Mengapa kucing suka masuk ke ruang kecil? "Kucing biasanya memilih untuk bersembunyi di ruang kecil, seperti di bawah tempat tidur, saat mereka merasa stres atau ketakutan, karena ini membantu mereka merasa lebih aman dan terlindungi," kata Dowgray.
"Kucing juga akan memilih ruang kecil untuk privasi saat mereka membutuhkan waktu keluar dari lingkungan sekitarnya. Hindari mengganggu kucing di ruang kecil, kecuali jika Anda khawatir mereka terluka atau tidak sehat."
Source | : | Live Science,The Conversation,NCBI |
Penulis | : | Ricky Jenihansen |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR