Awal masa pemerintahannya diwarnai dengan tindakan yang penuh harapan dan perubahan positif. Ia mengalokasikan dana sebesar 2 juta tael perak untuk memperkuat pasukan yang menjaga perbatasan. Selain itu, dia juga mulai mengisi kembali jabatan-jabatan penting yang telah lama kosong akibat ketidakaktifan pendahulunya.
Namun, kegembiraan atas awal yang baru ini tidak bertahan lama. Hanya beberapa hari setelah penobatannya, Kaisar Taichang mulai merasakan sakit yang parah. Akibatnya, semua persiapan untuk merayakan ulang tahunnya harus dibatalkan karena kondisi kesehatannya yang memburuk.
Kematian yang Terlalu Aneh
Menurut narasi yang beredar dari sumber-sumber tidak resmi, penyakit yang menimpa Kaisar Taichang dikatakan berasal dari kelelahan akibat aktivitas seksual yang berlebihan. Situasi ini sendiri diduga terjadi setelah Lady Zheng mempersembahkan beberapa gadis kepadanya.
Situasi kesehatan kaisar semakin memburuk ketika ia mengalami diare ekstrem setelah mengonsumsi obat pencahar yang direkomendasikan oleh Cui Wensheng, seorang kasim di istana.
Dalam upaya untuk mengatasi efek dari pencahar tersebut, Kaisar Taichang kemudian mengonsumsi pil merah yang diberikan oleh Li Kezhuo, seorang pejabat pengadilan minor yang juga memiliki pengetahuan tentang farmasi.
Sejarah resmi Dinasti Ming mencatat bahwa kaisar merasa lega setelah mengonsumsi pil tersebut dan bahkan memuji Li Kezhuo atas kesetiaannya. Namun, setelah mengonsumsi pil lain pada sore hari itu, ia ditemukan telah meninggal dunia pada keesokan paginya.
Kematian mendadak Kaisar Taichang, yang sebelumnya dalam kondisi sehat, mengejutkan seluruh Kekaisaran Ming dan memicu penyebaran berbagai rumor. Kejadian ini dikenal sebagai "Kasus Pil Merah" dan menjadi salah satu misteri paling terkenal dalam sejarah Dinasti Ming.
Dari perspektif historis, masa pemerintahan Kaisar Taichang hanya merupakan catatan singkat dalam kronik dinasti. Namun peristiwa ini menandai periode ketika kerapuhan sistem otoriter Dinasti Ming terungkap sebagai kelemahan konstitusional yang signifikan.
Misteri Kasus Pil Merah tetap menjadi salah satu cerita paling membingungkan dalam sejarah Dinasti Ming. Hingga kini, kematian mendadak sang kaisar masih menyisakan banyak pertanyaan yang belum terjawab.
KOMENTAR