Baca Juga : Catatan John Allen Chau Ungkap Detik-detik Sebelum Ia Tewas Dibunuh Suku Sentinel
Baca Juga : Tanaman Hutan Hujan Jawa yang Menginspirasi Bentuk Pesawat Terbang
Perusahaan penerbangan terus berinovasi. Delta, misalnya, menawarkan akses gratis ke aplikasi pengiriman pesan tertentu seperti Facebook Messenger dan WhatsApp, yang berfungsi karena Wifi. Tapi SMS seluler, yang membutuhkan radio seluler, masih dilarang.
Tentu saja beberapa orang masih ingin dapat melakukan panggilan telepon saat dalam penerbangan. Sayangnya bagi kita yang tidak ingin duduk bersebelahan dengan seseorang yang berbicara dengan keras di telepon sepanjang penerbanga, hal semacam ini mungkin akan terjadi di masa depan.
Maskapai penerbangan bereksperimen dengan “picocells,” yang seperti menara sel daya rendah dan mini di dalam pesawat itu sendiri. Karena ini adalah menara terdekat sebuah telepon di pesawat akan menemukannya, hal itu tidak akan terhubung ke menara apa pun di tanah, sehingga menghilangkan kekhawatiran Administrasi Penerbangan Federal. Panggilan Anda akan dialihkan seperti panggilan VoIP menggunakan sistem penyedia internet di dalam pesawat.
Adapun cara untuk mencegah kita marah-marah seperti Samuel L. Jackson, “Cukup sudah cukup! Saya telah memiliki ponsel dengan layanan yang seperti saya inginkan di pesawat yang saya inginkan ini!”-mungkin maskapai akan menciptakan “zona bebas sel” seperti yang ada di kereta api dan tempat umum lainnya.
Artikel ini diterjemahkan dari bahasa Inggris oleh Gracesillya Febriani dan Ahmad Nurhasim.
Sven Bilén, Professor of Engineering Design, Electrical Engineering and Aerospace Engineering, Pennsylvania State University
Artikel ini terbit pertama kali di The Conversation. Baca artikel sumber.
Source | : | The Conversation Indonesia |
Penulis | : | National Geographic Indonesia |
Editor | : | Gregorius Bhisma Adinaya |
KOMENTAR