Di oasis yang subur di Washington, D.C. ini, air mancur bergaya Renaisans bertingkat 13 sangat indah. Tapi ikuti musik pada Minggu sore dan temukan lingkaran drum yang telah menjadi jantung taman sejak Februari 1965. Para pemain drum berkumpul kemudian untuk menghormati aktivis hak-hak sipil yang jatuh Malcolm X, dan lebih dari 40 tahun kemudian lingkaran tersebut telah berkembang menjadi multikultural. campuran penari, pemain akrobat, dan pemain lainnya yang menciptakan mosaik inklusivitas dan kepositifan. Banyak penduduk setempat menyebut situs itu sebagai Malcolm X Park.
Baca Juga: Ilmuwan Ciptakan Teknologi yang Membuat Air Laut Aman Diminum
Red Rocks Park And Amphitheatre
Dianggap sebagai taman kota Denver, Colorado (meskipun berjarak 30 menit), amfiteater luar ruangan dan 640 acre di sekitarnya dinamai sesuai dengan monolit batu pasir merah setinggi 300 kaki yang memesan tempat konser terkenal. Pada tahun 1964 The Beatles menjadi grup rock pertama yang tampil di sini, dan banyak legenda mengikutinya. Bahkan tanpa pertunjukan, Red Rocks adalah taman bermain yang layak berkat jalur hiking bermil-mil dan Colorado Music Hall of Fame, tempat penyanyi-penulis lagu dan satu kali penduduk Aspen lokal John Denver dilantik pada tahun 2011.
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Fikri Muhammad |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR