Nationalgeographic.co.id—Memahami rantai evolusi genetika memiliki banyak manfaatnya, seperti mengetahui asal manusia berada di suatu lokasi geografis, hingga pemahaman penyakit yang dibawanya.
Fokus studi genetik sebagian besar dilakukan pada populasi keturunan Eropa, masih sedikit yang kita ketahui terkait rantai itu pada populasi lainnya, terutama di kepulauan Pasifik.
Maka, sejumlah ilmuwan Institut Pasteur, College de France, dan CNRS membuatnya dan menerbitkan hasilnya di jurnal Nature, Rabu (14/04/2021).
Lantas bagaimana kisah penyebaran genetika manusia di kepulauan Pasifik?
Berdasarkan hasil penelitian terdahulu yang disebut dengan teori Out-of-Taiwan, ketika manusia pertama kali meninggalkan Afrika, mereka sudah menetap di kawasan Oseania yang dekat dengan Asia.
Baca Juga: Menguak Alasan Migrasi Pelayaran Manusia ke Kepulauan Terpencil
Penulis | : | Afkar Aristoteles Mukhaer |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR