Nationalgeographic.co.id – Kabar baik datang di tengah kondisi melonjaknya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Tanah Air. Indonesia menerima hibah vaksin AstraZeneca sebanyak 998.400 dosis dari Pemerintah Jepang.
Hibah ratusan ribu dosis vaksin AstraZeneca tersebut merupakan hasil kerja sama bilateral antara Indonesia dan Jepang. Vaksin yang dikirim dalam bentuk produk jadi tersebut sudah didatangkan ke Indonesia pada Kamis (1/7/2021) melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar mengatakan, hibah vaksin AstraZeneca ini merupakan hasil dari upaya komunikasi intensif antara Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia (RI) Retno Marsudi dan Menlu Jepang Motegi Toshimitsu.
Mahendra mengatakan, pada Kamis (10/6/2021), keduanya bertukar pandangan mengenai upaya mengatasi pandemi Covid-19. Kerja sama vaksin menjadi salah satu poin pembahasan.
Baca Juga: Empat Varian Covid-19 Ada di Jakarta, Perlukah Dosis Vaksinasi Ketiga?
“Penguatan kerja sama vaksin internasional dibahas kembali oleh kedua Menlu pada saat melakukan pertemuan bilateral di sela-sela KTM G20 di Bari, Italia,” ujar Mahendra dalam rilis yang diterima NGI, Minggu (4/7/2021).
Selanjutnya, kata Mahendra, Kementerian Luar Negeri RI dan Kedutaan Besar Jepang di Jakarta menandatangani Exchanges of Notes yang menandai kesepakatan upaya bersama menangani pandemi dengan kerja sama vaksin sebagai bagiannya pada Selasa (29/7/2021).
Mahendra pun menyatakan apresiasinya kepada pemerintah dan masyarakat Jepang yang bersedia melakukan dose sharing vaksin untuk menangani Covid-19 di Indonesia.
“Jepang adalah mitra strategis Indonesia dan kerja sama di antara kedua negara terus berkembang meski di masa pandemi yang menantang ini,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri Kesehatan RI Budi Sadikin menyatakan harapannya agar kedua negara dapat saling membantu dan mendukung untuk mengatasi pandemi.
Baca Juga: Peneliti Indonesia dan Jepang Saling Bantu Prediksi Bencana
“Karena tidak mungkin satu bangsa bisa menyelesaikan persoalan pandemi ini sendiri,” ujarnya.
Penulis | : | Sheila Respati |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR