Laporan dari International Ergonomics Association (IEA) 2012 mengatakan bahwa proses perubahan energi fosil menjadi energi terbarukan membutuhkan Rp459 triliun. Untuk memotong efek gas rumah kaca diperlukan investasi berbagai bentuk energi bersih yang baru.
Selama delapan tahun ke depan, manusia akan mengeluarkan uang untuk energi terbarukan yang berguna untuk memelihara Bumi. Dalam kurun waktu itu, manusia akan menghabiskan uang untuk energi bersih sebesar Rp459 triliun.
Namun, hal ini adalah penghematan jika dibandingkan dengan penggunaan energi fosil dengan selisih Rp366 triliun dalam jangka waktu yang sama. Perhitungan IEA menyebutkan, jika manusia tidak menggunakan energi fosil selama lebih dari delapan tahun, maka Bumi ini akan menjadi cantik kembali.
Dalam situs cleantechnica disebutkan bahwa melindungi industri energi fosil sudah tidak dapat diharapkan lagi karena pemborosannya dan akibat dari penggunaannya. Dana sebesar Rp366 triliun dapat digunakan untuk menggantikan energi fosil yang harus sudah hilang pada tahun 2020.
Penulis | : | |
Editor | : | Kontributor Lampung, Eni Muslihah |
KOMENTAR