Penyebaran virus ebola yang telah menewaskan 78 orang di Guinea mencapai tingkat tertinggi. Sebab penyebaran virus ini semakin sulit dikontrol, seperti disampaikan badan internasinal Medecin Sans Frontieres (MSF).
Virus ebola ditularkan lewat kontak langsung dan menewaskan sekitar 25 sampai dengan 90 persen korban.
Negara di Afrika Barat tengah berusaha mengatasi penyebaran virus setelah ditemukan sejumlah kasus di beberapa wilayah berjarak ratusan kilometer.
"Kami tengah menghadapi wabah hingga tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam hal penyebaran kasus," ujar Mariano Lugli, koordinator MSF untuk Guinea.
"Penyebaran secara geografis ini mengkhawatirkan karena akan mempersulit kami untuk mengendalikan wabah," tambahnya.
Sebelumnya penyebaran virus ebola terjadi di wilayah tenggara Guinea yang terpencil, Nzerekore tetapi pemerintah membutuhkan waktu hingga enam minggu untuk mengidentifikasi.
Data yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan Guinea menunjukkan angka kematian hingga 78 jiwa dari 122 kasus sejak Januari tahun ini, naik dari 70.
Virus ebola sekarang telah menyebar hingga negara tetangga, Liberia, dan Sierra Leone.
Baca: Mengapa Wabah Ebola Merebak?
WHO menjelaskan bahwa penyebaran virus ebola terjadi khususnya di desa-desa terpencil di wilayah Afrika Tengah dan Barat.
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR