Di sepanjang delta sungai subur (di tempat yang sekarang timur laut Spanyol), kawanan dinosaurus mengunyah pakis dan konifer yang mirip dengan cemara saat ini pada 125 juta tahun yang lalu.
Makhluk ini berdiri mencolok dari yang lain dalam Periode Cretaceous. Hal ini karena struktur seperti layar kapal di punggung mereka. Para ahli saat ini hanya dapat berhipotesis tentang fungsinya bentuk tersebut.
Para ilmuwan mengumumkan penemuan di dekat kota Morella, dari sisa-sisa fosil dinosaurus berukuran sedang mereka bernama Morelladon, herbivora berkaki empat yang berukuran 6 meter (20 kaki).
Punggungnya yang menonjol terdiri dari serangkaian duri tulang membentuk struktur layar kapal yang berdiri sekitar 2 kaki (60 cm).
"Layar bisa membantu untuk perubahan panas - termoregulasi - konsentrasi melepaskan kelebihan panas tubuh ke lingkungan, seperti telinga gajah modern, atau sebagai tempat penyimpanan lemak yang akan digunakan selama periode pasokan makanan rendah," kata Fernando Escaso, ahli paleontologi dari National University of Distance Education\'s Evolutionary Biology Group di Spanyol.
Escaso menambahkan jika struktur ini juga bisa berperan dalam menarik pasangan. Ia mencatat bahwa struktur seperti layar ini, muncul secara berkala dalam sejarah evolusi vertebrata, seringnya terjadi pada kelompok hewan tidak berhubungan erat satu sama lain.
Dinosaurus pemakan tumbuhan lain, Ouranosaurus dianggap memiliki kesamaan dengan Morelladon, keduanya hidup sekitar waktu yang sama di Afrika. Makhluk lain yang memiliki punggung layar kapal lainnya adalah Spinosaurus, yang hidup dengan gaya semiaquatik pada 95 juta tahun lalu di Afrika. Spinosaurus memiliki panjang 50 kaki (15 meter) dan berat 7 ton, ia adalah predator dinosaurus terbesar pada catatan, bahkan lebih besar dari Tyrannosaurus rex.
Jutaan tahun sebelum munculnya dinosaurus, ada makhluk berpunggung layar lainnya, termasuk reptil karnivora Arizonasaurus, amfiibi Platyhystrix, dan kerabat mamalia jauh Dimetrodon dan Edaphosaurus.
Morelladon diketahui dari kerangka parsial termasuk tulng punggungi, tulang belakang lainnya, tulang panggul, tulang paha dan gigi.
Musim di rimur laut Spanyol selama kehidupan Morelladon ini berganti-ganti antara periode basah dan kering, dengan variasi suhu yang kuat mulai dari 40 derajat Fahrenheit (4 Celsius) sampai sekitar 104 F (40 C).
Escaso mengatakan predator utama di daerah itu adalah Baryonyx, kerabat dari Spinosaurus, dan ada dinosaurus pemakan tumbuhan lain, serta buaya dan reptil terbang yang disebut pterosaurus.
Penulis | : | |
Editor | : | Irfan Hasuki |
KOMENTAR