Asam urat kini bukan lagi milik orang-orang lanjut usia. Di usia muda pun, asam urat bisa menyerang siapa saja yang menganut gaya hidup kurang sehat, terutama pola makan yang tak seimbang.
Walau asam urat lebih banyak menyerang pria, wanita juga memiliki kesempatan yang sama, terlebih setelah menopause. Orang dengan obesitas, hipertensi, diabetes, serta penyakit ginjal, dinilai lebih rentan terkena asam urat.
Penyakit asam urat muncul akibat metabolisme purin yang tidak sempurna. Purin sendiri merupakan jenis protein yang berasal dari berbagai produk hewani, seperti daging merah, jeroan, serta hewan laut, dan juga alkohol.
Purin dalam jumlah berlebih yang tak dapat dimetabolisme oleh tubuh dan dibuang oleh ginjal akan menumpuk dan meningkatkan kadar asam urat. (Baca : Tidur Mendengkur Gejala Asam Urat)
Saat kadar asam urat naik, biasanya ditandai dengan:
Walau begitu, nyeri bisa kapan saja datang, sehingga penyakit asam urat merupakan penyakit kambuhan, yang bila tak ditangani dengan tepat, akan terus datang.
Penanganan Nyeri Asam Urat
Dokter bisa memberikan rekomendasi obat, sesuai dengan kasus asam urat yang dialami. Bisanya dokter akan menanyakan beberapa pertanyaan, seperti seberapa sering nyeri timbul, obat yang sedang dikonsumsi (yang mungkin terdapat komplikasi), serta riwayat kesehatan keluarga.
(Baca pula : 4 Gejala Kerusakan Hati yang Sering Diabaikan)
Namun, untuk benar-benar bisa menjauhkan asam urat, beberapa ahli merekomendasikan untuk melakukan gaya hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan seimbang, mengurangi lemak hewani, serta berhenti mengonsumsi alkohol.
Berikut langkah-langkah perawatan rumahan yang bisa Anda lakukan untuk meredakan asam urat:
Penulis | : | |
Editor | : | Irfan Hasuki |
KOMENTAR