5. Selalu mengendus teman-teman Anda
Anjing memperoleh banyak informasi tentang lingkungan mereka berdasar indera penciuman mereka. Lebih dari itu, beberapa studi menunjukkan bahwa anjing sebenarnya menikmati aroma tubuh manusia yang familiar dengannya. Ketika anjing terpapar aroma orang yang dikenalnya, otak mereka mungkin menerjemahkannya aroma tersebut sebagai penghargaan.
Dalam studi, peneliti memberikan paparan aroma berbeda: diri mereka sendiri, orang yang famiilar (dalam hal ini pemiliknya), orang asing, anjing yang familiar dan anjing asing.
Ketika anjing mengendus aroma pemiliknya, bagian otak mereka yang terkait dalam pengolahan penghargaan menunjukkan peningkatan aktivitas, bahkan jika dibandingkan dengan saat mereka mengendus aroma anjing yang familiar. Ini menunjukkan kekuatan indera penciuman anjing, sekaligus memberikan bukti kuat tentang betapa pentingnya manusia dalam kehidupan anjing.
6. Suka lari terbirit-birit dan bersembunyi di balik kaki
Ingatkah waktu kecil, Anda berlari dan bersembunyi di balik orang tua ketika merasa ketakutan?
Hal yang sama terjadi pada anjing. Jika tiba-tiba anjing peliharaan berlari dan bersembunyi di balik kaki Anda, kemungkinan besar ia sedang ketakutan.
Penelitian mengungkapkan bahwa anjing merupakan satu-satunya hewan peliharaan yang berinteraksi dengan manusia dalam cara yang serupa layaknya anak manusia berinteraksi dengan orang tuanya. Tak seperti kucing atau kuda, anjing yang ketakutan atau cemas akan berlari ke pemilik mereka untuk minta pertolongan atau mendapatkan perasaan aman, sama seperti ketika anak-anak berlari ke orang tua mereka. Sebaliknya, kucing dan kuda akan berlari ke sembarang arah dan bersembunyi.
Ini yang Terjadi pada Tubuh Manusia Ketika Berada di Zona Kematian Gunung Everest
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR