Setelah siklusi 13 tahun, para pesaing kaisar menyimpulkan bahwa mereka tidak mungkin naik takhta secara alami. Musuh lama berkumpul kembali atau saingan baru muncul. Krisis mungkin muncul ketika semua faktor ini digabungkan. Menurut Rodrigues, risiko turun lagi setelah titik balik ini.
Namun, perubahan pada 13 tahun merupakan pertanyaan yang belum terjawab. Tetapi dalam mengejar garis panjang historiografi kuantitatif, analisis statistik dapat menjadi sumber pelengkap yang penting dalam studi fenomena sejarah. Ini ditunjukkan oleh penelitian yang dilakukan Rodrigues dan timnya.
Formasi sejarah adalah sistem kompleks di mana pemain berinteraksi, berkolaborasi, dan bersaing untuk mendapatkan kekuasaan dan sumber daya. Tindakan individu yang tidak dapat diprediksi dapat menghasilkan pola perilaku kolektif. Pola perilaku kolektif ini dapat diprediksi yang dapat diselidiki secara matematis.
Baca Juga: Kisah Elagabalus, Kaisar Romawi Transgender yang Mati Dipenggal
Source | : | ancient origins |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR