Perahu bermesin ganda dengan laju membelah perairan sebening kaca menuju Kwatisore. Desa ini bisa ditempuh melalui jalur darat dan laut dari Kota Nabire, namun pengunjung biasanya lebih memilih menggunakan perahu membelah laut dengan waktu tempuh sekitar dua jam perjalanan untuk mencapainya. Tak jauh dari desa ini, bagan nelayan kerap disambangi hiu paus untuk mencari makan. Tak berbatas musim dan peruntungan, perairan di kwatisore ini telah menjadi rumah, laboratorium, serta jendela untuk mengenal hiu paus lebih dekat.
PROMOTED CONTENT
REKOMENDASI HARI INI
Tiket Taman Nasional Melonjak Naik, Ancaman atau Penyelamatan Alam?
KOMENTAR