Oleh karena itu, pahlawan wanita seperti Unniarcha menjadi penguasa tertinggi dalam pertarungan urumi.
Urumi sangat berbahaya bagi orang yang menggunakannya dan juga bagi penggunanya. Karena alasan itu, senjata ini juga menantang untuk dikuasai.
Dibutuhkan pembelajaran bertahun-tahun, kemampuan fisik manusia super, dan kewaspadaan seperti elang agar dapat menguasai pedang ini.
Urumi dalam sejarah India kuno
Urumi diyakini berasal dari negara bagian selatan India, yaitu Tamil Nadu dan Kerala. Namun, mungkin juga sudah ada pada masa Dinasti Maurya antara abad ke-4 dan ke-2 SM.
Dalam bentuknya yang paling sederhana, pedang ini adalah potongan panjang dari baja keras yang diikatkan pada pegangan yang berat.
Urumi masih digunakan di beberapa bagian negara bagian Kerala, Rajasthan, dan Punjab.
Merupakan salah satu senjata yang dikuasai oleh praktisi pencak silat Kalaripayattu, Varma Kalai, Kuttu Varisai, dan pencak silat Sikh Gatka.
Ada banyak variasi pada pedang ini. Bilah urumi pada umumnya memiliki panjang antara 1,2 hingga 1,7 meter.
Panjang yang lebih panjang hingga 3 hingga 5 meter juga umum ditemukan, bergantung pada orang yang menggunakannya.
Lebar bilahnya tebalnya sekitar 2,5 cm. Bentuk bilahnya yang ramping memungkinkan senjata digunakan sebagai cambuk.
Uniknya bertarung dengan menggunakan urumi
Source | : | owlcation.com |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR