Nationalgeographic.co.id—Jalan tol yang menghubungkan Pamulang, Cinere, dan Jalan Tol Jagorawi (Cijago) telah diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin, 8 Januari.
"Jalan tol ini akan melengkapi struktur jaringan jalan tol di Jabodetabek. Ada lingkar dalam, ada JORR—Jakarta Outer Ringroad 1, dan Jakarta Outer Ringroad 2," kata Jokowi dalam pidato peresmian di Gerbang Tol Limo Utama. "Jalan tol ini, yang kita resmikan ini, adalah bagian dari JORR 2."
Pengoperasian jalan tol tersebut akan melibatkan dua usaha Badan Usaha Jalan Tol (BUJT), yakni PT Cinere Serpong Jaya (CSJ) yang merupakan anak usaha dari PT Jasa Marga, dan PT Trans Lingkar Kita Jaya (TLKJ). PT CSJ akan beroperasi di Jalan Tol Serpong Cinere dan PT TLKJ di Jalan Tol Cinere-Jagorawi.
Ruas Tol Cijago memiliki total panjang 14,64 kilometer. Setiap seksinya dioperasikan secara bertahap sejak Februari 2012. Yang pertama adalah Seksi 1 (Jagorawi-Raya Bogor) sepanjang 3,70 kilometer, kemudian Seksi 2 (Raya Bogor-Kukusan) sepanjang 5,50 kilometer yang beroperasi pada Januari 2020.
Selanjutnya, Seksi 3A (Kukusan-JC Krukut) beroperasi sejak Desember 2022 dengan panjang 3,25 kilometer, dan diikuti Seksi 3B (JC Krukut-Limo) sepanjang 2,19 kilometer yang telah beroperasi sejak Desember 2023.
Ke Bandara Soekarno-Hatta tidak perlu lewat Jakarta lagi
Pembangunan jalan tol ini mengeluarkan total investasi sebesar Rp4 triliun yang diharapkan dapat berfungsi bagi masyarakat luas dan memperlancar distribusi baik logistik maupun perekonomian.
Jalan tol yang dibangun ini juga terhubung dengan Ruas Tol Kunciran-Serpong dan Kunciran-Batuceper-Cengkareng. Dengan demikian, memudahkan mobilisasi masyarakat dari Depok, Bogor, dan sekitarnya terhubung dengan Bandar Udara Soekarno-Hatta di Cengkareng, Tangerang.
Sementara ruas Tol Cijago di Depok yang telah beroperasi penuh sudah tersambung dengan empat jalan tol lain selain Serpong-Cinere, yakni Jalan Tol Cimanggis-Cibitung, Jalan Tol Depok-Antasari (Desari), dan Jalan Tol Jakarta-Bogor-Ciawi (Jagorawi).
"Pengoperasian jalan tol ini akan memberikan lebih banyak pilihan kepada masyarakat, khususnya masyarakat yang tinggal di Cibubur, di Bogor, di Tangerang untuk menjangkau tempat-tempat seperti Bandara Soekarno-Hatta dan lain-lainnya tanpa harus perlu masuk ke dalam kota," terang Jokowi.
"Ini akan memperlancar mobilitas orang, mobilitas barang, mobilitas logistik, yang kita harapkan ini akan mengurangi kemacetan dan masyarakat bisa memiliki pilihan alternatif dengan menggunakan ruas jalan yang lebih lancar," lanjut Jokowi.
Penulis | : | Afkar Aristoteles Mukhaer |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR