Mirip dengan anjing French bulldog, anjing lainnya seperti Pug dan English bulldog juga memiliki masalah serupa. Tak hanya masalah pernafasan, anjing jenis ini juga rentan dengan masalah kesehatan kulit dan mata.
"Penelitian ini menggarisbawahi isu-isu kesehatan dengan mengungkapkan bahwa anjing-anjing dengan moncong datar hidup 1,5 tahun lebih pendek dibanding anjing-anjing pada umumnya," ujar Dan O'Neill, profesor rekanan dari Royal Veterinary College, London sebagaimana dilansir dari CNN.
Dia juga mengimbau masyarakat yang memelihara anjing ras moncong datar untuk berpikir dan memastikan bahwa anjing mereka memiliki kesempatan terbaik untuk punya hidup yang panjang dan bahagia.
Dalam sudut pandang lain, anjing-anjing populer lain cenderung memiliki harapan hidup yang panjang. Beberapa contoh lainnya adalah Lancashire heelers (15,4 tahun), Tibetan spaniels (15,2 tahun), Lhasa Apsos (14 tahun), dan Labrador (13,1 tahun).
Perbandingan Anjing Ras dan Anjing Campuran
Terkait dengan perbandingan harapan hidup anjing ras asli dan campuran, penelitian ini turut merincikan bahwa anjing-anjing ras asli hidup lebih lama delapan bulan dibandingkan anjing dengan ras campuran. Hal ini tidak sesuai dengan anggapan umum bahwa anjing ras campuran biasanya lebih sehat dibandingkan ras-ras asli
McMillan mengonfirmasi bahwa penelitiannya belum bisa memberikan gambaran terkait isu tersebut. Dia juga menambahkan bahwa penelitiannya tidak banyak membicarakan tentang perdebatan anjing ras asli dan ras campuran secara spesifik.
Alasan ini adalah karena penelitian yang melibatkan data dari 18 organisasi tersebut tidak merincikan mana anjing-anjing ras asli dan ras campuran. Lebih rinci, pembagian ini tidak memasukkan ras campuran yang terdiri dari anjing yang beragam secara genetik dan designer breeds.
Designer breeds adalah ras-ras anjing yang sengaja dikawinkan silang dari dua ras asli yang berbeda. Contoh anjing-anjing ini adalah labradoodle (campuran labrador dan poodle) dan cockapoo (campuran cocker spaniel dan poodle).
"Anjing hasil perkawinan silang (designer dogs) merupakan fenomena baru, sehingga Anda memiliki populasi [ras anjing] yang lebih baru," jelas Dr. Silvan Urfer sebagai ahli harapan hidup anjing dari Universitas Washington.
Selain rincinya ras yang diteliti, beberapa hal yang menjadi catatan untuk penelitian ini adalah tidak adanya pengambilan data dari segi frekuensi untuk berobat ke dokter hewan secara teratur, penyebab kematian, dan status steril. Hal-hal ini berpengaruh pada anjing-anjing ras, terutama yang dijadikan hewan peliharaan.
"Masalah etis dan kesejahteraan terkait pengembangbiakan menjadi salah satu isu yang terpenting di dalam kesejahteraan anjing," tutur McMillan.
Source | : | CNN |
Penulis | : | Laurensia Felise |
Editor | : | Afkar Aristoteles Mukhaer |
KOMENTAR