Kondisi ini menunjukkan perlunya langkah-langkah optimalisasi agar taman ini dapat memberikan manfaat yang lebih besar, baik untuk kesehatan maupun sebagai ruang sosial.
Untuk mengatasi berbagai permasalahan di Taman TOGA RW 05 Kelurahan Palmerah, sejumlah solusi telah diusulkan. Salah satunya adalah menambah jenis dan varian tanaman herbal yang ditanam, serta meningkatkan jumlah tanaman melalui metode penanaman vertikal yang hemat ruang.
Selain itu, taman ini akan dioptimalkan sebagai tempat interaksi sosial bagi warga sekitar sehingga fungsinya tidak hanya sebagai sumber tanaman obat, tetapi juga tempat untuk berinteraksi sosial.
Lewat kegiatan ini, warga mendapatkan pelatihan tentang pengelolaan taman TOGA. Mereka juga diajarkan cara mensosialisasikan keberadaan dan manfaat taman ini kepada masyarakat luas agar semakin banyak yang bisa memanfaatkannya.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di RW 05 Kelurahan Palmerah ini tidak hanya melibatkan dosen dan pihak kampus, tetapi juga dibantu oleh dua mahasiswa, Ahmad Ismail dan M. Iqbal Arroyan, dari Program Studi Arsitektur Universitas Mercu Buana. Kedua mahasiswa itu berperan aktif dalam setiap tahap kegiatan, mulai dari perencanaan, sosialisasi, pelatihan, hingga pendampingan kegiatan manfaat Taman TOGA kepada warga.
Melalui partisipasi ini, mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pengalaman langsung di lapangan, bekerja bersama masyarakat, dan memahami bagaimana penerapan ilmu yang mereka pelajari di kampus dapat berdampak positif dalam kehidupan sehari-hari warga setempat.
Ketua RW 05 Kelurahan Palmerah, Soenarto, menyatakan bahwa kegiatan ini memberikan dampak positif signifikan bagi lingkungan mereka. "Taman TOGA di lingkungan kami kini terasa lebih hidup dan bermanfaat. Sebelumnya, kami hanya memiliki beberapa jenis tanaman obat, tapi sekarang taman TOGA kami memiliki jenis tanaman yang lebih banyak lagi," ujar Soenarto seperti dikutip dari keterangan tertulis tim pelaksana Universitas Mercu Buana.
"Selain itu, taman ini menjadi tempat kami berkumpul dan berbincang bersama tetangga, sehingga tidak hanya untuk kesehatan, tetapi juga menambah keakraban antarwarga. Saya sangat berterima kasih kepada tim dosen dan mahasiswa yang telah membantu peningkatan kualitas di taman kami," imbuhnya lagi.
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat di RW 05 Kelurahan Palmerah ini berhasil mengoptimalkan TOGA tidak hanya sebagai ruang hijau yang bermanfaat secara kesehatan, tetapi juga sebagai tempat interaksi sosial bagi warga kampung kota.
Dengan keterlibatan aktif dari tim dosen, mahasiswa, dan warga, taman ini kini menjadi pusat kebersamaan yang memperkuat ikatan sosial serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya tanaman obat dalam kehidupan sehari-hari.
Diharapkan, hasil dari kegiatan ini dapat terus dikembangkan dan menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengelola lahan di kampung kota secara produktif dan harmonis.
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR