Setelah seharian berpuasa, kulit Anda juga mungkin akan mengimbanginya dengan meningkatkan produksi minyak. Hal ini terkadang dapat menyebabkan kulit terasa berminyak, terutama jika Anda mengonsumsi banyak makanan berlemak.
Namun, jangan khawatir karena ini hanyalah kulit Anda yang sedang mencoba menemukan keseimbangan.
Untuk permasalahan rambut, mudah untuk kekurangan nutrisi penting rambut saat puasa, terutama jika makanan Anda kurang bervariasi selama jam-jam tidak puasa. Padahal, rambut Anda tumbuh subur dengan vitamin, mineral, dan lemak sehat.
Maria Dowling, seorang penata rambut dan pakar di Dubai mengatakan, “Bagi mereka yang berpuasa, sertakan makanan yang kaya akan biotin, seng, protein, dan zat besi untuk mendukung kesehatan rambut selama sahur dan berbuka puasa.”
3. Kurang tidur
Perubahan rutinitas dapat mengganggu jadwal tidur, dan stres akibat puasa dapat mulai terlihat di kulit kepala.
Hal ini dapat menyebabkan rambut rontok lebih banyak atau pertumbuhan rambut yang kurang maksimal, jadi cobalah untuk menemukan keseimbangan sebisa mungkin.
Jadi, Anda dapat mencoba untuk mempertahankan jadwal tidur yang konsisten dengan target istirahat setidaknya 7 jam setiap malam.
Cara menjaga kulit tetap ternutrisi seimbang
Selama puasa, penting untuk menjaga kulit Anda tetap ternutrisi dengan nutrisi yang tepat. Vitamin A, C, dan E, bersama dengan lemak sehat, sangat penting untuk menjaga kulit tetap halus dan bercahaya, jelas Moulshree Shastri, dokter kulit di Abu Dhabi.
Cara melakukannya adalah dengan menggabungkan buah-buahan, sayur-sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan minyak sehat seperti minyak zaitun dan alpukat ke dalam makanan saat berbuka dan sahur Anda.
Baca Juga: Mengapa Kita Harus Berpuasa? Ini 10 Alasan yang Disodorkan Sains
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Ade S |
KOMENTAR