“Lebih menarik lagi, kami berhasil mereproduksi warna tersebut dengan memanen lilin dan menciptakan lapisan biru baru yang belum pernah dilihat sebelumnya.”
Penemuan ini tidak hanya mengungkap misteri warna bluberi, tetapi juga membuka peluang baru dalam sains dan teknologi. Para ilmuwan kini mengeksplorasi bagaimana prinsip yang sama dapat diterapkan untuk menciptakan bahan pewarna biru yang lebih ramah lingkungan dan tahan lama.
Lapisan lilin alami ini bisa digunakan dalam berbagai industri, dari cat mobil hingga teknologi sensor, tanpa perlu bergantung pada pigmen sintetis yang sering kali berbahaya bagi lingkungan.
Namun, karena lilin alami pada tumbuhan memiliki banyak fungsi yang masih belum sepenuhnya dipahami, pewarna baru ini mungkin memiliki manfaat tambahan yang belum dieksplorasi oleh para ilmuwan.
Tim peneliti kini sedang mencari cara yang lebih sederhana untuk menyiapkan dan mengaplikasikan lilin ini.
“Membangun semua fungsi lilin alami ini ke dalam material buatan adalah impian kami!” kata Middleton.
Dengan memahami trik cerdas yang digunakan bluberi untuk menciptakan warnanya, kita semakin menyadari betapa luar biasanya evolusi dalam menciptakan keanekaragaman warna di alam.
Penelitian ini tidak hanya menjawab satu teka-teki botani, tetapi juga membuka jalan bagi inovasi berbasis biomimikri yang dapat merevolusi berbagai bidang ilmu dan teknologi.
| Source | : | Live Science,Science Advances |
| Penulis | : | Lastboy Tahara Sinaga |
| Editor | : | Ade S |
KOMENTAR