Nawa Cahaya: Capture The Unique Lights of Indonesia Berakhir, Ini Secuplik Kisah Menarik dari Para Fotografer Pemburu Cahaya

By Nana Triana, Rabu, 20 April 2022 | 13:59 WIB
Potret bebatuan besar dengan latar sunset di Pantai Balik Gunung, Pulau Weh. (Dok. Azwar Ipank/National Geographic Indonesia)

Tak heran banyak pelancong yang ingin mengabadikan keindahan Kawah Putih Ciwidey, termasuk Editor in Chief National Geographic Indonesia, Didi Kaspi Kasim.

Sebenarnya, keindahan Kawah Putih Ciwidey dapat dinikmati kapan saja. Namun, Didi menuturkan, apabila ingin mengabadikan pemandangan kawah yang lebih memukau, pagi hari sebelum sunrise dapat menjadi momen yang tepat.

“Sebenarnya bisa saja kita memotret siang hari, tapi kan jadi datar saja. Tidak ada permainan cahaya dan warna-warna natural yang bisa ditangkap (kamera). Nah, kalau pagi hari, kita bisa memadukan pemandangan kabut di antara bukit dan kawah. Itu menarik banget,” kata Didi.

Sementara itu, untuk mengoptimalkan pengambilan gambar, Didi mengaku tidak banyak melakukan penyesuaian pada smartphone realme 9 Pro+ yang ia gunakan untuk memotret.

Adapun fitur yang digunakan adalah Night Mode dengan posisi kamera landscape. Didi juga mengatur titik fokus agar obyek yang ditangkap lebih tajam. Selain itu, ia menggunakan tripod agar pengambilan gambar lebih stabil.

"Saya pikir enggak butuh banyak waktu untuk adjust dengan fitur-fitur kamera yang ada di realme 9 Pro+ ini. Karena, selain penggunaannya sangat mudah, bisa menambah edit value pada hasil fotografi," kata Didi.

Menurut dia, kamera dari realme 9 Pro+ cukup mumpuni untuk smartphone photography, termasuk untuk memotret dalam kondisi cahaya temaram (low-light). Dibekali sensor kamera flagship Sony IMX766, smartphone ini mampu menghasilkan gambar yang tajam dan detail.

Gua Jomblang, Yogyakarta

Obyek wisata alam yang tak kalah fenomenal adalah Gua Jomblang yang terletak di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Di sinilah fotografer National Geographic Indonesia, Dwi Oblo, mengabadikan pemandangan ray of light yang akrab disebut "cahaya surga".

Waktu terbaik untuk menangkap keindahan "cahaya surga" dapat dilihat sekitar pukul 10 pagi hingga 12 siang.

Dwi memanfaatkan beberapa fitur yang tersedia pada smartphone realme 9 Pro+ agar cahaya yang ditangkap kamera terlihat lebih apik dan dramatis.

“Saya pakai night mode dan high dynamic range (HDR). Selain itu, saya juga pakai tripod agar lebih stabil. Hasil fotonya cukup bagus dan terlihat sharp,” kata Dwi.