Nationalgeographic.co.id - Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melepas stres.
Dilansir dari voaindonesia.com, di Beijing, tersedia 'ruang marah' yang dapat digunakan untuk melampiaskan kekesalan dengan cara menghancurkan berbagai peralatan rumah tangga.
Mengusung nama Smash, di 'ruang marah' ini akan disediakan alat pelindung, palu atau tongkat pemukul, sebelum para pengunjung melampiaskan kemarahannya pada perabot rumah tangga seperti radio, penanak nasi, botol kaca, pengeras suara, serta telepon.
Dan saat pengunjung mengeluarkan amarahnya, para staf Smash akan memainkan musik sebagai latar belakang yang mendukung suasana.
Baca Juga : Empat Langkah Mudah Untuk Meningkatkan Motivasi di Tempat Kerja
Qiu Siyu, salah satu pelanggan Smash, mengatakan, ia kerap mengunjungi tempat tersebut ketika kesal dengan masalah sekolah.
"Rasanya senang sekali ketika saya menghancurkan botol-botol itu dan melihatnya hancur," katanya, dikutip dari voaindonesia.com.
Untuk menggunakan 'ruang marah' tersebut selama setengah jam, Qiu dan teman-temannya harus membayar 158 yuan atau sekitar Rp325 ribu.
Pelanggan lainnya, Liu Chao (32), terlihat lega dan puas setelah melampiaskan amarahnya dengan memukul barang-barang di Smash.
"Jika kamu punya uang, kamu bisa memukul apapun seperti televisi, komputer, botol wine, dan perabotan lain. Satu-satunya yang tak boleh kamu pukul adalah orang lain," papar Liu.
Baca Juga : Benarkah Bahwa Perempuan Lebih Rentan Menjadi Korban Bencana Alam?
Jin Meng, pendiri Smash, mengatakan, ia tidak bermaksud mempromosikan kekerasan dengan adanya 'ruang marah' ini. Sebaliknya, Smash bertujuan untuk membantu seseorang menghadapi tekanan saat hidup di kota besar seperti Beijing.
"Kami menyediakan tempat yang aman untuk melepaskan energi negatif. Oleh sebab itu, kami sangat senang," kata Jin Meng.
Menurutnta, sejak dibuka pada September lalu, ada sekitar 600 orang yang mengunjungi Smash setiap bulan. Ke depannya, Jing akan membuka 'ruang marah' baru di salah satu pusat perbelanjaan.
Source | : | Voaindonesia.com |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR