Dikenal dengan nama “Blind Owl” karena penglihatannya yang buruk, Alan Wilson merupakan penulis lagu, gitaris, dan pemain harmonika.
Pria yang berjuang dengan penyakit mental dan pernah mencoba bunuh diri ini, akhirnya menyerah oleh overdosis narkoba pada September 1970. Dengan begitu, Wilson menjadi salah satu musisi yang meninggal di usia ke-27.
Jimi Hendrix (1942-1970)
Dikenal sebagai salah satu gitaris terbaik dalam sejarah, Jimi Hendrix mengubah rock and roll dalam perannya sebagai seniman dan produser selama empat tahun karier bermusiknya.
Hendrix meninggal di London pada September 1970, sesak nafas akibat muntahannya sendiri saat tidur.
Kekasihnya mengatakan bahwa Hendrix merupakan pengguna narkoba dan sangat menggemari LSD. Sebelum tidur, Hendrix diketahui menenggak obat tidur bersama dengan wine merah.
Janis Joplin (1943-1970)
Lahir di Texas, Janis Joplin berhasil menjadi pemenang di panggung-panggung musik San Fransisco dengan vokal blues dan penampilannya yang kuat. Joplin awalnya merupakan vokalis band Big Brother and the Holding Company, tapi kemudian menjadi penyanyi solo.
Meskipun beberapa upaya telah dilakukan agar terhindar dari obat-obatan terlarang, namun ia pada akhirnya kecanduan heroin dan alkohol saat kariernya meroket.
Joplin meninggal akibat overdosis heroin pada September 1970, kurang dari tiga minggu setelah kematian sesama ikon rock, Jimi Hendrix.
Jim Morrison (1943-1971)
Nama Jim Morrison mulai terkenal saat ia menjadi vokalis dan penulis lirik The Doors, band yang ia dirikan bersama temannya pada 1965.
Pada 1969, kebiasaan minum alkoholnya mulai menjadi masalah – membuat Morrison datang terlambat ke pertunjukkan dan menampilkan perilaku kasar di atas panggung.
Source | : | History.com |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR