Nationalgeographic.co.id - Penebangan liar di Tangkahan sejak 2001 berhasil dihentikan dan kawasan itu telah beralih menjadi ekowisata.
Tak terkecuali Terrario Tangkahan, vila milik Nicholas Saputra yang berada di dekat Taman Nasional Gunung Leuser, Sumatra Utara.
Terrario Tangkahan berkonsep bedroom vila yang berbentuk lodging.
Baca Juga: Saya Pejalan Bijak: Hagia Sophia Masih Bisa Dikunjungi Oleh Turis
Lokasinya berada di pinggir tebing dan berjarak dekat dengan sungai. Lalu, hanya dengan bejalan kaki 100 meter, wisatawan secara langsung bisa melihat kehidupan para gajah.
“Tentunya, kalau lagi musim, ada orangutan juga," ujar Nicholas Saputra di laman Kumparan.
"Sungainya juga bagus, banyak air terjun. Jadi, ini sebuah kompleks yang sangat menarik untuk kita kunjungi. Dekat dengan alam, sangat natural," imbuhnya
Tangkahan berjarak 3,5 jam perjalanan darat dari Medan. Ia merupakan salah satu taman nasional tertua di Indonesia.
Baca Juga: Populasi Penduduk di Bumi Akan Menurun, Kabar Baik atau Buruk?
Pada tahun 2004, Tangkahan dianugerahi penghargaan inovasi Kepariwisataan oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata.
Wisata yang ditawarkan antara lain treking Taman Nasional Leuser--yang menjadi rumah bagi beragam ekosistem, delapan spesies primata, berbagai burung, dan wilayah endemik bunga Rafflesia atjehensis.
Peneliti Ungkap Hubungan Tanaman dan Bahasa Abui yang Terancam Punah di Pulau Alor
Source | : | National Geographic Indonesia,Kumparan |
Penulis | : | Fikri Muhammad |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR