Seperti yang dipotret oleh Bedford, lowrider masih menjadi mode hingga saat ini apalagi popularitasnya mencapai tingkat global dan merebak ke Jepang dan Brasil.
Secara lokal mereka bahkan terus melayani fungsi publik. Menurut Velasquez, anggota klub di L.A mengorganisir untuk mengirimkan makanan dan persediaan lainnya kepada para pekerja yang terdampar di California tengah selama pandemi COVID-19.
Penggunaan gaya yang strategis sebagai modalitas perlawanan adalah salah satu elemen kunci yang menarik Bedfotd untuk memproduksi foto mereka. Menyebut mobil sebagai "kanvas seluler".
Baca Juga: Bukan Tanda Supernova, Misteri Redupnya Betelgeuse Akhirnya Terungkap
Bedford berharap karyanya akan berkontribusi untuk menulis ulang kesalahpahaman publik tentang lowriders, yang sering dikaitkan dengan aktivitas geng dan kekerasan.
Pada 1958, negara bagian California melarang mobil apapun di jalan umum yang lebih rendah dari bagian pelek roda. Setelah itu, sistem hidraulik muncul untuk memungkinkan mereka menaikkan dan menurukan kendaraan dan mereka tetap bisa merendahkan mobilnya.
Itu adalah jenis stigma dan rasisme yang berusaha ditentang oleh Bedford.
"Apa yang saya bawa melalui pengalaman dan bentuk seni adalah bagaimana saya mengalami keindahan dan kecanggihan komunitas ini, dan mobil yang mereka ciptakan," katanya di Smithsonian.
Source | : | Smithsonian |
Penulis | : | Fikri Muhammad |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR