Berikut ini adalah beberapa kisah menarik seputar perjalanan Tim Kompas Gramedia Cyclist (KGC) saat menjalani Bike to Waisak yang dimulai Jumat (13/5) sampai Selasa (17/5).
Perjalanan belum dimulai, sudah ada cerita. Kamis (12/5) siang, salah satu anggota tim Didi Kasim mengalami musibah. Ia harus menjalani operasi akibat tersedak tulang ayam saat makan malam Rabu (11/5). "Tulangnya menusuk pita suara. Untung bisa diambil walaupun harus bius total," kata Managing Editor National Geographic Indonesia itu kepada Kompas.com saat sudah bergabung dengan tim KGC. Didi akhirnya bergabung dengan tim KGC di Cikampek, Jawa Barat.
Kesialan lain juga dialami anggota tim lainnya, Hery Prasetyo. Hery yang mewakili Kompas.com diserempet motor di kawasan Palmerah pada Sabtu (7/5). Tulang kaki keringnya terluka cukup parah. Alfa Pratama dari Tabloid Rumah juga mengalami kecelakaan serupa--diseruduk mobil. Untungnya ia tidak mengalami luka serius.
Tim KGC yang terdiri dari sembilan penggowes, terlepas dari berbagai cerita sebelum perjalanan, akhirnya mulai berjalan pada Jumat (13/5) pagi. Rencananya perjalanan akan dibagi jadi tiga etape. Etape pertama Jakarta-Pantura-Cirebon (260 km). Etape kedua tempuh Cirebon-Ciledug-Ketanggungan-Ajibarang-Bumi Ayu-Purwokerto (170 km) dan etape terakhir Purwokerto-Buntu-Jalan Deandels-Galur Kulon Progo-Bantul-Yogyakarta (170 km).
Di perjalanan, tidak seluruh hal berjalan sesuai rencana. Akibat beberapa hal--otot paha tertarik, pecah ban, sakit perut--rencana tiba di Cirebon Jumat (13/5) pukul 21.00 tidak tercapai. Pada saat itu, tim KGC baru tiba di Indramayu. Melalui perdebatan, akhirnya mereka sepakat berhenti dan menginap. Sabtu (14/5) tim berangkat kembali pukul 7 pagi menuju Purwokerto yang jaraknya sekitar 170 kilometer.
Di Cirebon, Alfa mengalami musibah. Sakit perut yang disertai muntah-muntahnya tidak berhenti. Akhirnya, ditemani oleh Anton Sanjoyo, Alfa meneruskan perjalanan dengan kereta. Tim KGC akhirnya terpisah menjadi 3 tim.
Pada saat di Muntilan, hari ketiga perjalanan, tim KGC sempat terjebak macet akibat pekerjaan pelebaran jalan. Tim akhirnya tiba di Borobudur pada (Senin (16/5) untuk mengikuti perayaan Waisak setelah menempuh jarak 560 kilometer.
Penulis | : | |
Editor | : | Administrator |
KOMENTAR