Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X menerima gelar doktor kehormatan (honoris causa) dari Universitas Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM) di Malaysia, Sabtu (5/10). Penghargaan diberikan atas kiprah Sultan dalam mengatasi dampak gempa bumi 2006 dan letusan Gunung Merapi 2010 di DI Yogyakarta.
Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DI Yogyakarta, Baskara Aji, menyampaikan, gelar doktor kehormatan itu diberikan langsung oleh Rektor UTHM Sultan Ibrahim Ibni Alharmhum Sultan Iskandar di Johor Bahru.
"Pemberian gelar ini berkenaan dengan kepemimpinan Sultan Hamengku Buwono X dalam mengatasi dampak bencana alam di Yogyakarta. Sultan merupakan orang pertama yang menerima gelar doktor kehormatan UTHM dari luar Malaysia," ungkapnya.
Dalam orasinya, Sultan HB X menyatakan bangkitnya masyarakat Yogyakarta dari bencana tidak lepas dari penjiwaan falsafah masyarakat Jawa yang dipahami kembali secara rasional. Seperti pemahaman kembali nilai kearifan lokal gotong royong dengan mendorong semangat terbagi dan solidaritas.
"Ini menjadi modal sosial yang sangat diperlukan dalam membangun masyarakat yang dibangun dari hubungan dialogis antara pemimpin dan masyaralat sehingga penanggulangan bencana alam mendasarkan pada manejemn bencana berbasis masyarakat," ujar Sultan.
Ikut hadir antara lain Rektor Universitas Gadjah Mada Pratyino dan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta Rochmat Wahab.
| Penulis | : | |
| Editor | : | Kontributor Semarang, Nazar Nurdin |
KOMENTAR