NationalGeographic.id – Beberapa tahun belakangan, banyak brand teknologi mulai menerapkan prinsip bisnis berkelanjutan dengan meluncurkan berbagai jenis produk yang ramah lingkungan.
Strategi tersebut menjadi bentuk respons brand teknologi terhadap isu kerusakan lingkungan yang mengancam kelestarian bumi. Sejumlah inovasi pun diterapkan dengan menciptakan perangkat yang minim emisi karbon.
Acer sebagai salah satu pemain besar di bidang industri teknologi telah mengambil langkah yang sama dengan meluncurkan laptop ramah lingkungan pertama pada Oktober 2021, yakni Aspire Vero.
Namun, inovasi Acer dalam menghadirkan perangkat ramah lingkungan tidak berhenti di sana. Pada Februari 2022, Acer kembali membuat gebrakan baru dengan kolaborasi bersama National Geographic meluncurkan Aspire Vero National Geographic Edition.
Baca Juga: Kakaktua Kea Perlakukan Dunia Nyata dan Virtual Sebagai Kesetaraan
Sebagai brand internasional yang lekat dengan kepedulian, semangat, dan eksplorasi pelestarian bumi, National Geographic dinilai menjadi mitra yang tepat karena sejalan dengan persona Aspire Vero.
Aspire Vero National Geographic Edition tampil dengan desain dan karakter khas National Geographic, mulai dari packaging hingga bodi laptop.
Pada packaging, terdapat bingkai kuning dengan peta topografi yang menggambarkan elemen bumi. Sementara pada bagian dalam packaging, terdapat lima sekat untuk menyimpan aksesori seperti charger.
Kemudian, pada bagian tengah packaging, terdapat miniatur diorama mini. Miniatur ini menjadi simbol jiwa petualang serta semangat yang tinggi untuk menjaga bumi dari National Geographic.
Baca Juga: Kesenian Srandul: Menjaga Keseimbangan Lingkungan Dengan Budaya
Tidak hanya itu, packaging laptop pun terbuat dari 85 persen kertas daur ulang. Boks packaging tersebut juga diharapkan dapat digunakan kembali oleh pengguna sebagai dudukan laptop.
Aspire Vero National Geographic Edition juga memiliki sentuhan berbeda pada bagian keyboard. Pada tombol spasi, disematkan sebuah tulisan “For Planet Earth” yang dicetak dengan warna kuning.
Penulis | : | Yussy Maulia |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR