Badan air ini dulu dan sekarang masih sangat luas dan akan tersedia bagi orang-orang untuk mengaksesnya dari sejumlah sumur, dengan mudah memasok kebutuhan mereka selama 40 tahun.
Bagaimana Para Budak Mencapai Teluk Aqaba Sebelum Orang Mesir?
Mungkinkah para budak telah mencapai pantai barat Teluk Aqaba (salah satu cabang Laut Merah) sebelum disusul oleh orang Mesir?
Kita tahu dari catatan Eksodus bahwa para budak Ibrani membawa gerobak untuk mengangkut orang tua dan muda. Orang-orang dewasa itu sangatlah kuat.
Mereka telah menjadi budak, diharuskan melakukan pekerjaan yang sangat berat tanpa henti. Yang lemah di antara mereka tidak akan selamat.
Mereka meninggalkan Mesir setelah berkumpul di Sukot, yang diyakini sebagai benteng Tharu (Tjaru), karena ini adalah satu-satunya jembatan besar untuk menyeberangi kanal yang membentuk perbatasan ke Mesir, di persimpangannya dengan semenanjung yang disebut Sinai.
Di lokasi tersebut tentara menyeberang ketika memasuki semenanjung. Jarak dari lokasai ini ke pantai Nuweba di pesisir Teluk Aqaba adalah 167 mil (269 km).
Ada catatan tentang Moshe Dyan, Jenderal militer Israel, pada akhir tahun 1900-an, melakukan penyeberangan serupa dengan berjalan kaki dengan anak buahnya dalam waktu 6 hari.
Rincian Paskah Pertama
Naskah Keluaran 12 sangat informatif. Ini adalah kisah tentang Paskah pertama yang berlangsung selama tujuh hari dan selama itu, semua roti yang dimakan adalah roti tidak beragi.
Pada malam ketika mereka meninggalkan Mesir bersama Musa, para budak baru saja menyantap hidangan bergizi berupa daging domba panggang, sebanyak yang mereka mau.
Penulis | : | Tri Wahyu Prasetyo |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR