Baca Juga: Homo Erectus Bumiayu, Temuan Arkeologi Manusia Purba Tertua di Jawa
Naskah Laut Mati dianggap sebagai salah satu penemuan arkeologis paling penting di abad ke-20. Pasalnya, naskah itu memberi penerangan baru pada perkembangan Yudaisme dan Gereja Kristen awal. Naskah itu berisi salinan dari banyak teks alkitabiah, serta karya non-alkitabiah, seperti doa, himne, dan komentar. Saat ini, banyak Naskah Laut Mati dipajang di Museum Israel di Yerusalem.
Lukisan Gua Lascaux, ditemukan secara tidak sengaja oleh remaja dan anjingnya
Lukisan Gua Lascaux adalah kumpulan seni prasejarah yang ditemukan kembali pada 12 September 1940 oleh empat remaja laki-laki di Prancis barat daya. Mereka adalah Marcel Ravidat, Jacques Marsal, Georges Agnal, and Simon Coencas
Gua tersebut awalnya ditemukan ketika Marcel sedang berjalan-jalan dengan anjingnya di daerah tersebut. Anjingnya mulai mengendus lubang yang ditinggalkan oleh pohon yang tumbang. Penasaran, Marcel kembali pada hari itu bersama teman-temannya untuk menyelidiki.
Percaya bahwa mereka telah menemukan jalan rahasia legendaris ke bangunan terdekat, anak laki-laki itu masuk melalui terowongan sedalam 15 meter. Alih-alih lorong tersembunyi, mereka menemukan sebuah gua yang dindingnya ditutupi dengan lukisan binatang yang aneh. Binatang-binatang itu antara lain seperti kuda, banteng, rusa, dan beruang. Sosok manusia, simbol aneh, dan bentuk geometris juga terdapat dalam lukisan itu.
Kagum, anak laki-laki itu berlari dan melaporkan penemuan itu kepada guru sekolah mereka. Gua itu segera dibuka untuk umum. Gua Lascaux dengan cepat menjadi objek wisata yang populer dan dikunjungi oleh ribuan orang setiap tahun.
Tidak sengaja ditemukan, beberapa temuan penting itu sangat penting bagi sejarah manusia.
Peneliti Ungkap Hubungan Tanaman dan Bahasa Abui yang Terancam Punah di Pulau Alor
Source | : | Ancient Origins |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR