Tsuji mengatakan bahwa kesederhanaan Hello Kitty dan kurangnya narasi spesifik membuatnya menjadi karakter yang lebih fleksibel dan menyenangkan.
Hello Kitty memiliki perpaduan antara adat istiadat Jepang dan latar belakang Eropa. Perpaduan itu adalah salah satu dari banyak cara Hello Kitty berfungsi sebagai jembatan antara Timur dan Barat.
Tsuji mengatakan dia tidak tahu mengapa kakeknya memilih untuk menjadikan Hello Kitty orang Inggris. Ada anggapan bahwa produk-produk Jepang tidak memiliki reputasi yang baik pada tahun 1970-an.
Di sisi lain, fesyen dan desain London dianggap aspiratif. Bagaimanapun, keputusan untuk mengaburkan asal muasal Hello Kitty menumbuhkan beberapa ciri budaya yang aneh.
Di Amerika pada tahun 1970-an yang penuh gejolak, sebagian besar orang Asia-Amerika berusaha sekuat tenaga untuk berasimilasi. Hello Kitty berperan sebagai titik sentuhan budaya rahasia.
“Ini menjadi pernyataan identitas bagi gadis-gadis Asia-Amerika,” kata Joshua Paul Dale, seorang profesor yang berspesialisasi dalam studi kawaii di Universitas Chuo. “Karena tidak banyak orang yang tahu Hello Kitty berasal dari Jepang, tapi mereka tahu.”
Tak lama kemudian, Hello Kitty-mania menghasilkan beberapa serial TV animasi untuk anak-anak, serta video latihan. Hello Kitty juga memiliki dua taman hiburan berlisensi resmi, Harmonyland dan Sanrio Puroland.
Dan tidak lama kemudian, rangkaian produknya berkembang lebih dari sekadar boneka, stiker, dan botol susu. Produk Hello Kitty pun mulai merambah ke peralatan rumah tangga yang berfokus pada orang dewasa seperti televisi, pemanggang roti, aksesoris komputer, dan bahkan mobil.
Pada waktu yang berbeda, Hello Kitty memiliki lini produk anggur berkualitas, perhiasan berlian, kartu debit MasterCard. Sementara Bank of America mulai menawarkan rekening giro bertema Hello Kitty pada tahun 2009.
Fender meluncurkan gitar listrik Hello Kitty Stratocaster. EVA Airways Taiwan bahkan meluncurkan Airbus A330-20 dengan corak Hello Kitty.
Hello Kitty menjadi begitu populer. Pada tahun 2008, Hello Kitty dinobatkan sebagai duta pariwisata Jepang untuk Tiongkok daratan dan Hong Kong. Dia juga merupakan duta anak UNICEF.
Apa rencana Sanrio selanjutnya? Hal ini masih menjadi pertanyaan besar.
Namun siapa sangka, salah satu karakter yang paling dicintai di Jepang ini mampu bertahan selama 50 tahun dan menjadi fenomena global. Apakah kelak Sanrio akan menghasilkan fenomena global lain yang menyaingi Hello Kitty?
Source | : | Times |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Utomo Priyambodo |
KOMENTAR