Nationalgeographic.co.id – Topeng kuno yang menyerupai raja Maya di abad ke-7 telah ditemukan di Meksiko Selatan. Tepatnya di kota kuno Palenque, negara bagian Chiapas, yang terkenal dengan komplek arsitektur El Palacio.
Penemuan ini disampaikan melalui pernyataan rilis dari Instituto Nacional de Antroplogia e Historia (INAH).
Baca juga: Berkat Para Pemburu Harta Karun, Peninggalan Zaman Romawi Ditemukan
Para arkeolog mengatakan, topeng ini menyimbolkan pemimpin Maya di abad ke-7, K’inich Janaab ‘Pakal -- dikenal dengan julukan “Pakal the Great”.
Dari ukuran dan gaya pembuatannya, para arkeolog menduga artefak tersebut merupakan bagian dari dekorasi arsitektur.
Selain topeng, benda kuno lain yang ditemukan di situs Palenque termasuk patung menyerupai udang, serta gelas dengan motif bunga lili dan ikan.
Baca juga: Batu Kuno Berisi Pesan Tentang Kekeringan Muncul di Sungai Eropa
Sebagai situs warisan dunia UNESCO, reruntuhan Palenque terus menawarkan penemuan dari peradaban Maya yang hilang. Pada 2016, para arkeolog menemukan terowongan air bawah tanah di Temple of Inscriptions yang menaungi makam Pakal.
Selain itu, di awal tahun, mereka juga berhasil mengungkap kota yang hilang dan struktur kuno di dalam hutan Guatemala. Mengonfirmasi bahwa peradaban Maya jauh lebih besar dari yang selama ini diperkirakan.
Menurut History.com, kekaisaran Maya mencapai kejayaannya pada abad ke-6 dan mulai ditinggalkan sekitar 900 Masehi.
Source | : | Fox News |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR