Allan menjelaskan bahwa dalam uji coba tersebut, laju kereta memang dibatasi hanya sebatas 15 km/jam dari kecepatan operasional sebenarnya, yakni 60 km/jam. "Kecepatan uji coba ini tentu berdampak pada friksi rel dengan kereta, jadi guncangan cukup terasa," ungkap Allan. Lebih lanjut Allan mengatakan bahwa goyangan akan hilang ketika kereta berlari dengan kecepatan seharusnya.
Baca Juga : Mengubah Sampah Popok Menjadi Perabot Rumah Tangga, Bagaimana Caranya?
Selesai mencoba LRT, para penumpang kemudian secara acak dibagikan kertas survei mengenai pengalaman mereka selama mencoba kereta tersebut.
LRT Jakarta direncanakan akan siap digunakan pada penghujung tahun 2018, artinya kurang lebih dalam tiga bulan, Jakarta akan memiliki moda transportasi baru, menyusul Palembang yang sudah lebih dahulu memilikinya.
Walaupun target waktu semakin dekat, namun harga tiket hingga saat ini masih belum ditentukan.
Peneliti Ungkap Hubungan Tanaman dan Bahasa Abui yang Terancam Punah di Pulau Alor
Penulis | : | Gregorius Bhisma Adinaya |
Editor | : | Gregorius Bhisma Adinaya |
KOMENTAR