Aston kemudian terpikir untuk menggunakan dua buah kartu sebagai tanda hukuman kepada pemain, yaitu warna merah dan kuning.
Baca Juga : Kemurnian Air Minum Kemasan Plastik dalam Ancaman Mikroplastik
Jika warna kuning pada lampu lalu lintas dipahami sebagai tanda bahwa kendaraan harus berjalan pelan dan bersiap-siap, maka dalam pertandingan sepak bola, warna kuning digunakan sebagai tanda bagi pemain untuk berhati-hati dengan permainannya.
Sama seperti lampu lalu lintas, warna merah merupakan instruksi agar para pemain berhenti dan keluar dari pertandingan.
Temuan ini berhasil dimengerti oleh pemain bola yang berasal dari berbagai dunia dengan bahasa yang berbeda. Ini karena makna ketiga warna tersebut telah dipahami secara universal.
Penggunaan kedua kartu ini pun mulai diterapkan pada Piala Dunia 1970 dan masih digunakan oleh wasit sampai saat ini.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Nesa Alicia |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR