Meskipun tidak mudah merubah gaya hidup masyarakat yang sudah terbiasa menggunakan kantong plastik saat berbelanja, namun dengan aksi sederhana yang akan berlangsung selama 90 hari ini diharapkan dapat secara gradual mengurangi sampah plastik.
Salah satu kontributor terbesar penggunaan kantong plastik adalah dari sektor ritel. Menurut data Lawson, dari 44 toko di seluruh Jabodetabek, sejak Januari – Desember 2018, ada 5.452.105 lembar kantong plastik yang digunakan oleh pelanggan Lawson Indonesia. Angka di atas bukanlah jumlah yang sedikit.
“Kami percaya bahwa perubahan yang besar dapat dimulai dari sebuah aksi yang sederhana. Selain itu, untuk menanggulangi kantong plastik, daur ulang saja tidak cukup, tapi juga harus ada pembatasan penggunaan. Karena itu, bersamaan ritel lain yang tergabung dengan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia, kami telah menetapkan aturan kantong plastic berbayar sejak April 2019. Selain itu, bekerja sama dengan HIS dan Club Med, kami juga dengan bangga meluncurkan kampanye Sayonara Kantong Plastik. Kami berharap kampanye ini dapat lebih lanjut memotivasi para pelanggan setia Lawson untuk mengurangi pemakaian kantong plastik di toko-toko kami sampai dengan 10%,” ujar Madi, Presiden Direktur Lawson Indonesia.
Saat ini sebanyak 74% resort Club Meddi seluruh dunia telah dianugerahi “Green Globe Certified” untuk pariwisata berkelanjutan, antara lain Club Med Bali, Club Med Phuket dan banyak lagi. Club Med sendiri telah menghilangkan pemakaian sedotan dan perkakas plastik sekali pakai di semua resort di Asia dan menggantinya dengan bahan yang dapat dipakai ulang.
Baca juga: Rupanya Plastik yang Bisa Disantap Telah Ditemukan di Indonesia
Penulis | : | National Geographic Indonesia |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR