Nationalgeographic.co.id - Jika waktu tidur Anda belum sesuai dengan yang dianjurkan oleh National Sleep Foundation (sekitar 7-9 jam), mungkin Anda mengalami gangguan tidur. Berikut beberapa hal yang menyebabkan kita susah tidur:
Cahaya di kamar kurang gelap
Seharusnya, lampu di kamar kita jangan menyala jika ingin tidur. Ketika mata kita terpapar cahaya di malam hari, otak akan mengira itu adalah saatnya untuk bangun. Cahaya juga mengurangi produksi melatonin – hormon yang dikeluarkan oleh kelenjar pineal yang menyebabkan kantuk – sehingga kita jadi susah tidur.
Baca Juga: Ikan Asin Juga Bisa Menjadi Penyebab Kanker, Apa Alasannya?
Olahraga di malam hari
Berolahraga tiga jam sebelum tidur akan merangsang metabolisme tubuh secara berlebihan dan meningkatkan denyut jantung. Hal itu membuat kita gelisah dan terbangun di malam hari. Sebaiknya berolahraga di pagi hari atau siang hari agar mendapatkan tidur nyenyak.
Suhu ruangan terlalu hangat
Tubuh dan otak kita ingin rileks sejenak ketika tidur, namun jika suhu udara di kamar terlalu hangat, maka hal itu bisa menghambat prosesnya. Memiliki kipas angin atau air conditioner (AC) di kamar merupakan ide bagus karena menjaga kita tetap dingin dan membuat cepat tidur.
Paparan teknologi
Hindari teknologi seperti televisi, komputer dan handphone sebelum tidur. Paparan cahaya dari alat elektronik tersebut membuat kita sulit tidur.
Baca Juga: Suka Makan Kimchi? Ini Tiga Manfaatnya Bagi Kesehatan
Mengonsumsi protein sebelum tidur
Mengonsumsi protein membutuhkan banyak energi untuk mencerna. Hal itu menyebabkan sistem pencernaan terus bekerja bahkan ketika ingin tidur sehingga membuat kita tetap terjaga.
Kecemasan
Beberapa dari kita sering terbangun di malam hari. Dan hal pertama yang terpikir adalah masalah besar yang sangat dikhawatirkan. Tanpa sadar, kita langsung ingin menyelesaikan masalah tersebut dan mencari solusinya saat itu juga sehingga mengganggu jam tidur.
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR